Powered by Blogger.

Popular Posts Today

Meski Kelaparan, Agustinus Masih Betah di Menara

Written By Solution Anti Virus on Saturday, February 2, 2013 | 11:37 AM





Meski Kelaparan, Agustinus Masih Betah di Menara





Sabtu, 2 Februari 2013 | 11:16 WIB













JAKARTA, KOMPAS.com — Tiga hari sudah Agustinus Worowuli berada di atas menara SUTET yang berada di depan Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta Pusat. Meski kelaparan, dia tetap tidak mau turun.

Pria asal Surabaya, Jawa Timur, tersebut pertama kali naik menara itu pada Kamis (31/1/2013) pagi. Ketika akan dievakuasi petugas pemadam kebakaran, dia malah marah.

Siprianus Sadi (32), saudara Agustinus, mengungkapkan bahwa Agustinus merupakan orang yang kuat. Dia pernah tidak makan sebulan, cukup minum saja.

Menurut Suprianus, Agustinus sempat turun ke ketinggian 10 meter untuk meminta air minum. Setelah mengambil satu botol air minum yang diberikan Siprianus, dia pun kembali naik.

Siprianus juga mengungkapkan, saudaranya itu sebenarnya ingin turun karena mulai kelaparan. Namun, ia meminta pihak kepolisian, anggota Komisi III, serta pengacara bernama Ester yang datang agar tidak berada di lokasi menara SUTET itu.

"Dia lapar, saat diminta turun, ia meminta supaya orang-orang di sini tidak ada, maka dia akan turun sendiri," kata Siprianus, beberapa waktu lalu.

Ketika Sabtu (2/2/2013) pagi hujan turun mengguyur Ibu Kota, Agustinus tetap bertahan di atas menara SUTET. Dia tampak menggunakan jas hujan. Entah sampai kapan Agustinus mengakhiri aksinya itu.






Editor :


Ana Shofiana Syatiri















11:37 AM | 0 komentar | Read More

Saksikan Kita Bisa, Program Baru Kompas TV



Advertorial


Saksikan Kita Bisa, Program Baru Kompas TV





Sabtu, 2 Februari 2013 | 10:20 WIB












Kompas TV akan menayangkan sebuah program baru di bulan Februari, yaitu "Kita Bisa". Program berdurasi 30 menit ini akan mengupas profil dan kabar terbaru atlet-atlet nasional yang pernah mengharumkan nama bangsa di berbagai kejuaran tingkat dunia.

Program "Kita Bisa" dipersembahkan oleh Djarum Bakti Olahraga. Dalam setiap episodenya, pemirsa akan diajak mengenang kembali perjuangan para atlet dari berbagai cabang olahraga ketika meraih prestasi yang membanggakan dan menengok kehidupan mereka kini setelah pensiun dari dunia olahraga.

Episode pertama "Kita Bisa" akan menampilkan Susi Susanti, atlet Indonesia pertama yang meraih emas olimpiade. Program "Kita Bisa" akan tayang sebanyak 13 episode dengan mengangkat kisah atlet lain, seperti Alan Budikusuma, Christian Hadinata, dan Sigit Budiarto.

Saksikan "Kita Bisa" setiap hari Minggu pukul 10.00 WIB di Kompas TV, Inspirasi Indonesia. (adv)



















11:30 AM | 0 komentar | Read More

SBS Gelar Penghargaan Bergengsi Bintang Korea


Salau satu ajang penghargaan bergengsi bagi dunia hiburan di Korea Selatan bertajuk SBS Awards

Salau satu ajang penghargaan bergengsi bagi dunia hiburan di Korea Selatan bertajuk SBS Awards (sumber: ONE)




Banyaknya program unggulan yang ditayangkan televisi Korea SBS tahun 2012 lalu, membuat semakin ketatnya persaingan.



Jakarta - Saluran televisi berlangganan khusus program hiburan Korea, ONE, punya tayangan spesial bagi para penggemar K-Pop dan K-Drama untuk mengisi akhir pekan saat liburan tahun baru China ini. 



Program All Star Weekend Specials merupakan sajian khusus ajang penghargaan dan parade aksi spektakuler para bintang top Korea yang bertajuk SBS Entertainment Awards 2012, SBS Gayo Daejun 2012 dan SBS Drama Awards 2012.



SBS Entertainment Awards 2012


Membuka tayangan All Star Weekend Specials, pada Sabtu (9/2) pukul 22.15 WIB.



Program ini akan dipandu Yoon Do Hyun, si cantik Sooyoung dari grup Girls' Generation dan HaHa. Ajang ini juga menghadirkan beberapa entertainer seperti Yoo Jaesuk, BoA, Ji Seokjin, Lessang's Gary, Jeon Hyebin, Han Hyejin, Lee Chaeyoung, miss A's Suzy dan banyak lagi.



Banyaknya program unggulan yang ditayangkan televisi Korea SBS tahun 2012 lalu, membuat semakin ketatnya persaingan dalam memperebutkan penghargaan SBS Entertainment Awards 2012 yang digelar akhir Desember lalu. Persaingan ketat melibatkan Running Man, Healing Camp, K-Pop Star, Laws of the Jungle, Strong Heart, dan Star King



Tiga kategori Best Excellence Award yang diperebutkan adalah Talk Show, Variety Show  dan Comedy disamping kategori bergengsi lainnya. Tentunya penghargaan terbesar sebagai Daesang tidak kalah menarik untuk ditunggu.



ONE juga akan menayangkan pagelaran musik tahunan nan megah SBS Gayo Daejun dengan mengusung tema The Color of K-Pop, menampilkan superstar K-Pop papan atas. Sebut saja G.O dan Lee Joon MBLAQ, Niel dan L. Joe  Teen Top, Kikwang dan Yoseob B2ST, Jokwon dan Jinwoon 2AM, Hoya dan Woohyun Infinite, Lizzy dan Nana After School, serta Nicole dan Jiyoung  KARA. 



Dipandu oleh Suzy Miss A, IU, dan aktor Jung Gyu Woon,  Gayo Daejun menampilkan idol group paling populer tahun itu, seperti SECRET, B.A.P, Super Junior, TVXQ, Lee Hi, Epik High, 2NE1, Big Bang, Ailee, Sung Si Kyung, 2AM, MBLAQ, INFINITE, Teen Top, B2ST, SISTAR, 4minute, KARA, After School, GLAM, EXO, Ga In, f(x), SHINee, miss A, Kim Wan Sun, Kim Won Jun, FTISLAND, dan CNBLUE.



Yang membuat program ini spesial adalah 20 orang perwakilan dari 10 idol grup akan berkompetisi satu sama lain dalam empat kelompok yang mengusung tema warna berbeda, Dazzling Red, Dynamic Black, Mystic White, dan Dramatic Blue.



Dua puluh idola tersebut adalah: Kikwang dan Yoseob B2ST, Jokwon dan Jinwoon 2AM; Hoya dan Woohyun  Infinite; G.O. dan Lee Joon dari MBLAQ; Niel dan L.Joe Teen Top; Nicole dan Jiyoungdari KARA; Hyorin dan Bora SISTAR; Hyosung dan Sunhwa  SECRET, HyunA dan Gayoon 4minute serta Nana dan Lizzy After School. Mereka dibagi dalam empat kelompok warna dan masing-masing membawakan lagu dan tarian serta konsep pakaian sesuai warnanya masing-masing.



Hal lain yang sangat spesial yakni dilakukannya aksi sosial dengan mendonasikan seluruh keuntungan dari lagu-lagu yang dirilis di acara SBS Gayo Daejun 2012. 



“Keuntungan yang dihasilkan dari proyek kolaborasi di acara ini akan didonasikan seluruhnya untuk aksi amal,” ungkap perwakilan SBS. 



“Penampilan dengan lagu baru akan menjadi hadiah istimewa untuk seluruh penggemar yang menunjukkan cintanya untuk K-Pop. Kami yakin, seluruh keuntungan yang kami dapat paling benar digunakan untuk membantu mereka yang kurang beruntung dan membuat panggung terasa lebih bermakna,” imbuhnya. 



Kemegahan panggung tersebut akan disiarkan pada Minggu (10/2), pukul 11.45 WIB, di saluran televisi berbayar ONE.



SBS Drama Award 2012


Bagi para pecinta serial drama, jangan sampai ketinggalan menyaksikan SBS Drama Award 2012, salah satu penghargaan paling bergengsi bagi insan perfilman Korea. Acara yang dilangsungkan di Seoul Mapogu SBS Prism Tower ini dipandu aktor Strong Heart Lee Dong-wook dan aktris The King of Dramas Jung Ryeo-won. 



SBS Drama Award 2012 membagi tiga kategori utama penghargaan : Miniseries, Drama Special dan Weekend/Serial Drama dan beberapa kategori lainnya. Untuk Miniseries ada: King of Dramas, Faith, The Chaser, Fashion King, History of the Salaryman. Drama specials ada: The Great Seer, To the Beautiful You, Ghost, Rooftop Prince, Take Care of Us Captain. Dan Weekend/Serial Drama ada: My Love Madame Butterfly, Tasty Life, When Tomorrow Comes, Five Fingers, A Gentleman's Dignity, Dummy Mommy (tayang di ONE dengan judul ‘My Blessed Mom'), Live in Style.



Selain dihadiri deretan artis papan atas, acara ini juga menampilkan aksi para bintang, seperti Yuri anggota Girls' Generation yang berpasangan dengan member SHINee Minho dalam tarian tango yang hot. 



Serial drama apakah yang membawa pulang banyak penghargaan? Siapakah aktor dan aktris yang berhasil memenangkan Top Excellence Award dari tiap-tiap kategori drama di atas? Siapa sajakah Top 10 Stars yang terpilih tahun 2012? Dan siapa pulakah mereka-mereka yang mendapatkan New Star Award? Saksikan SBS Drama Award 2012, Minggu, 10 Februari, pukul 19.45 WIB di saluran ONE.



11:21 AM | 0 komentar | Read More

Bahasa "Konspirasi" oleh Anis Matta Bumerang PKS





Bahasa 'Konspirasi' oleh Anis Matta Bumerang PKS





Penulis : Sabrina Asril | Sabtu, 2 Februari 2013 | 10:24 WIB













JAKARTA, KOMPAS.com - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) selalu menyatakan penetapan tersangka terhadap Luthfi Hasan Ishaaq dalam kasus dugaan suap impor daging sapi sebagai konspirasi besar. Pernyataan ini justru menjadi bumerang bagi partai bernafaskan Islam itu lantaran terkesan hanya mencari kambing hitam.


"Bahasa konspirasi oleh Anis Matta dan elit PKS lain sangat tidak membantu PKS dalam pulihkan citra partai terutama di level eksternal padahal harus dipahami betul elit PKS seperti memberikan dosis partai ini sedang mencari kambing hitam," ujar pengamat politik Burhanudi Muhtadi, Sabtu (2/2/2013), dalam diskusi di Warung Daun, Jakarta.


Burhan menilai pernyataan itu seakan mengesankan PKS tidak mau belajar dan tidak mau instrospeksi dan mencari-cari sasaran tembak lain. Di dalam komunikasi politik, Burhan menilai bahasa komunikasi politik yang digunakan PKS tidak elok.


"PKS terlalu memberikan dosisi tafsir politik sembari melupakan bahwa ada masalah serius dengan partai," imbuh Burhan.


Sebelumnya, Presiden PKS yang baru Anis Matta menyatakan perlawanan terhadap gerakan pemberantasan KPK yang bersifat tirani. Ia menyebut bahwa kasus yang menimpa terhadap Luthfi Hasan adalah sebuah konspirasi besar yang hendak menghancurkan PKS.


Selain itu, anggota Majelis Syuro PKS Refrizal bahkan menuding bahwa kasus itu adalah rekayasa menjelang pemilu 2014. Sementara itu, Ketua DPP PKS Sohibul Iman menilai penggunaan kata 'konspirasi' adalah hal yang wajar.


"Bahwa ada terminologis seperti konspirasi, di dunia politik konspirasi adalah natural dan sah-sah saja. Yang penting bahwa kami tidak tunjuk siapa pun, ini sifatnya netral dan normatif dan tidak menuduh," kata Sohibul.


Menurut Sohibul, pihaknya tidak akan terlalu fokus terhadap dugaan konspirasi ini. Ia mengatakan partainya lebih akan fokus melakukan konsolidasi.


"Ini suatu upaya yang sifatnya lebih supaya kader PKS tahu bahwa dengan kasus ini kita tidak pernah tertunduk dan bangkit dari segala rintangan bersama-sama," imbuhnya.






Editor :


Ana Shofiana Syatiri















11:12 AM | 0 komentar | Read More

Maskapai Penerbangan Bangkrut, Konsumen Jadi Korban


JAKARTA, KOMPAS.com — Kasus kepailitan PT Metro Batavia menyebabkan kerugian bagi para konsumen. Hal itu terjadi karena Undang-Undang Nomor 37 Tahun 2004 tentang Kepailitan tidak berpihak kepada nasib para konsumen, terutama yang telah memegang tiket Batavia Air.  


Demikian dikemukakan Ketua Pengurus Harian Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI), Sudaryatmo, dalam konferensi pers bertema "Nasib Konsumen Batavia Pasca Pailit", di Jakarta, Jumat (1/2/2013).


"Belajar dari kasus yang sama dan pernah terjadi, penutupan operasi suatu maskapai selalu menempatkan konsumen sebagai korban," ujarnya.


Menurut Sudaryatmo, dalam UU No 37/ 2004 tentang Kepailitan itu, tanggung jawab ganti rugi yang pertama harus diselesaikan adalah kreditur separatis, kreditur preferen, dan kreditur konkuren.


Dalam UU tersebut, para konsumen pemegang tiket berada di posisi yang paling rendah, yaitu kreditur konkuren. "Ada kemungkinan para konsumen hanya menerima bekasnya dalam ganti rugi tersebut, bahkan tidak diganti," tuturnya.


Oleh karena itu, Sudaryatmo mengatakan, sudah waktunya Kementerian Perhubungan menerapkan klasifikasi kesehatan untuk setiap perusahaan maskapai penerbangan. Perlu ada kejelasan jika ada maskapai yang tidak sehat harus diberi pengawasan khusus dan pembatasan kegiatan usaha sebelum maskapai itu ditutup atau berhenti beroperasi.


Reformasi hukum kepailitan perlu ada pendekatan yang berbeda, khususnya dalam menangani perkara kepailitan untuk perusahaan yang bergerak di bidang pelayanan publik.


"Jasa penerbangan harus mulai meniru sektor keuangan, utamanya Kementerian Keuangan dan Bank Indonesia. Dalam menentukan kepailitan suatu perusahaan penerbangan, harus ada keputusan dan persetujuan yang jelas dari Kementerian Perhubungan," ujar Sudaryatmo.


Ia mengungkapkan, jika suatu perusahaan maskapai penerbangan tidak sehat, seharusnya mereka tidak lagi melakukan penjualan tiket. Mereka juga harus segera memberikan pemberitahuan kepada para calon konsumennya mengenai status perusahaan mereka. "Dengan begitu, tidak akan ada konsumen yang telah memegang tiket yang bakal dirugikan," ungkapnya.


Selain itu, Sudaryatmo menyatakan, sikap Pengadilan Niaga pada Pengadilan Jakarta Pusat yang memutuskan pailit kepada PT Metro Batavia pada hari Rabu (30/1/2013) dan Batavia Air berhenti operasi pada Kamis (31/1/2013) tidak tepat. Adapun kurator yang baru akan bekerja pada Senin (4/1/2013).


"Hal itu menyebabkan terjadinya kekosongan pengambil keputusan dari Batavia Air sehingga nasib para konsumen semakin menjadi tidak jelas," katanya.


Menurut Sudaryatmo, pihak Batavia Air bisa dituntut karena melakukan perbuatan yang dilarang bagi pelaku usaha sesuai Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 Pasal 16 tentang Perlindungan Konsumen.


"Sesuai juncto Pasal 62 Ayat 2, para pengusaha yang tidak memenuhi atau melanggar hak konsumen bisa dipidana penjara paling lama dua tahun atau pidana denda paling banyak  Rp 500 juta," katanya.


YLKI akan berusaha sebisanya untuk masuk ke ranah hukum memperjuangkan nasib para konsumen yang telah memiliki tiket. "Diharapkan di masa yang akan datang tidak akan lagi terjadi kasus serupa," ujar Sudaryatmo.












11:06 AM | 0 komentar | Read More

Tri Mulyono Tewas Terhempas di Lift

Written By Solution Anti Virus on Friday, February 1, 2013 | 11:37 AM





Tri Mulyono Tewas Terempas di Lift





Penulis : Ratih Prahesti Sudarsono | Jumat, 1 Februari 2013 | 11:00 WIB













DIDIE SW


Ilustrasi




TERKAIT:





JAKARTA, KOMPAS.com — Tri Mulyono (42) tewas dalam perjalanan ke rumah sakit, Kamis (31/1/2013) petang. Aparat Polsek Cakung mengatakan, korban tidak dapat diselamatkan karena luka di kepala belakangnya parah akibat kecelakan kerja di lift kantor PT Balai Pustaka di Jalan Rawagatel, Kelurahan Jatinegara, Kecamatan Cakung, Jakarta Timur.


Berdasarkan laporan ke Polda Metro Jaya pada Kamis malam, Ajun Komisaris Susanta, perwira pengawas yang bertugas di Polsek Cakung, korban adalah seorang karyawan di perusahaan itu yang berdomisili di Jatinegara. Pada sore kemarin, sekitar pukul 17.50, korban tengah bekerja memindahkan kursi-kursi bekas dari lantai dua ke lantai lain. Untuk itu, korban menggunakan lift.


Sekitar tiga meter lift naik, tiba-tiba laju lift berhenti karena ada kursi yang menyangkut. Korban berusaha mengambil kursi yang menyangkut itu. Sementara posisi mesin lift tetap hidup. Kursi dapat diambil, tetapi bersamaan dengan itu, lift bergerak turun dengan kecepatan tinggi.


Akibatnya, korban jatuh dan kepalanya membentur besi. Para karyawan setempat berupaya menolong korban dengan membawanya ke Rumah Sakit Jayakarta. Malang, belum sampai rumah sakit tersebut, korban meninggal dunia.


















11:37 AM | 0 komentar | Read More

Gagal Masuk SEA Games, Atlet Tarung Derajat Ikut Kejuaraan ASEAN


JAKARTA, Kompas.com - Kejuaraan cabang olahraga Tarung Derajat tingkat ASEAN akan digelar untuk memberikan kesempatan unjuk prestasi kepada para atlet di kejuaraan internasional, setelah olahraga bela diri asli Indonesia itu tidak dipertandingkan di SEA Games 2013 Myanmar.

Ketua Umum Komite Olimpiade Indonesia (KOI) Rita Subowo mengatakan, Indonesia akan mencoba menjalin kerjasama dengan negara-negara di ASEAN untuk menginisiasi kejuaraan itu.

"Di SEA Games, tarung derajat tidak diikutsertakan, tuan rumah sudah siap, tapi di charternya belum masuk, sebagai gantinya kita akan coba adakan kejuaraan dan mengajak negara-negara ASEAN lainnya," ujarnya di Jakarta, Kamis (31/1/2013).

Kejuaraan ini juga sebagai upaya mengenalkan dan mengembangkan olahraga tradisional dari Asia Tenggara ke tingkat yang lebih luas.     

"Kita harus coba kembangkan olahraga tradisonal ke tingkat yang lebih luas, sehingga di ajang yang akan datang, SEA Games selanjutnya misalnya, olahraga ini bisa dipertandingkan," katanya.

Sebagai negara asal muasal Tarung Derajat, dikatakan Rita, Indonesia tentu unggul baik soal atlet maupun sarana dan prasarana.

Sekretaris Jenderal Federasi Tarung Derajat Internasional Ade Lukman mengatakan, delapan negara ASEAN sudah mulai melakukan pembibitan dan pelatihan atlet tarung derajat. Ade mengatakan kejuaraan ASEAN ini untuk membuat potensi dan latihan para atlet tidak percuma.

Senada dengan Rita, Ade mengatakan nomor olahraga tradisional harus terus dikembangkan agar dapat diakui dan bisa masuk dalam cabang olahraga di Olimpiade atau Asian Games.

"Kita mulai dulu kembangkan di Asia Tenggara, kemudian jika sudah berkembang, bisa diperjuangkan di tingkat yang lebih tinggi lagi," kata Ade yang juga Ketua Komite Sports for All KOI.

Hingga saat ini beberapa negara yang sudah memiliki pelatihan untuk atlet tarung derajat adalah Malaysia, Singapura, Filipina, Vietnam, Laos, Myanmar dan Indonesia.

Myanmar bahkan sudah memperjuangkan Tarung Derajat agar masuk SEA Games. Namun Tarung Derajat yang belum masuk ke kategori olahraga Olimpiae dan Asian Games akhirnya harus digantikan oleh hoki.

Tersingkirnya Tarung Derajat juga karena Thailand dan Malaysia yang bersikukuh agar hoki masuk di SEA Games.

"Namun jika dilihat lagi, memang hoki sudah masuk ke Asian Games, sedangkan tarung derajat memang belum," kata Ade.







Editor :


Aloysius Gonsaga Angi Ebo









11:30 AM | 0 komentar | Read More

Peringatan Khusus Bagi Whitney Houston di Grammy Awards 2013


Whitney Houston.

Whitney Houston. (sumber: popcrush)




Melalui sebuah tayangan khusus.



Los Angeles - Penyelenggara penghargaan penghargaan musik Grammy berencana memperingati setahun kematian mendadak Whitney Houston dengan menayangkan adegan dibalik layar tentang penghormatan kepada Houston setelah 24 jam kepergiannya. 



Pihak panitia mengatakan, tayangan tersebut berdurasi satu jam dengan judul "The Grammy Will Go On: A Death in the Family". Ditayangkan 9 Februari, sebelum pelaksanaan malam puncak Grammy Awards 2013 di Los Angeles. 



Houston, yang menjual jutaan kopi dan mencetak mega hit I Will Always Love You serta I Wanna Dance with Somebody, meninggal di sebuah kamar hotel Beverly Hills pada 11 Februari 2012, jelang dihelatnya Grammy Awards tahun lalu.



Kematian mendadak Houston pada usia 48 tahun itu telah mengubah program penghargaan terhadap para musisi berprestasi tersebut. Tentu saja, ada segmen untuk menghormati Houston.



Penyanyi dan artis Jennifer Hudson menyanyikan sebuah medley lagu-lagu hit Houston pada Grammy tahun lalu, dan rapper LL Cool J membuka acara dengan doa.


11:21 AM | 0 komentar | Read More

Larangan Impor Hortikultura

Adrian Fajriansyah Pemerintah menghentikan sementara impor 13 jenis produk hortikultura, yaitu kentang, kubis, wortel, cabai, nanas, melon, pisang, mangga, papaya, durian, bunga krisan, bunga anggrek, dan bunga heliconia mulai Januari hingga Juni 2013. Namun, hal itu tidak banyak pengaruhnya bagi sejumlah toko yang khusus menjaul buah dan sayur-sayuran. Sebab, pasokan dari produk lokal sudah mencukupi dan memiliki kualitas yang tidak kalah baik dengan produk impor.

KOMPAS.com - Langkah Kementerian Pertanian merekomendasi penghentian impor atas 13 jenis produk hortikultura mengundang reaksi pro dan kontra.


Mereka yang pro berargumen keputusan tersebut tepat sebagai upaya proteksi di tengah ketidakpastian ekonomi global, sedangkan yang kontra beralasan pemerintah tidak mampu menjamin pasokan sehingga dikhawatirkan memicu kelangkaan hingga akhirnya mendorong kenaikan harga.


Dalam konteks perdagangan internasional, larangan impor menjadi salah satu instrumen proteksi ekonomi suatu negara. Setidaknya ada tiga alasan mengapa suatu negara menempuh kebijakan larangan impor.


Pertama, pertimbangan keamanan produk. Alasan ini paling banyak digunakan, termasuk Indonesia. Ada beberapa produk yang dilarang masuk ke Indonesia karena berbahaya bagi lingkungan hidup, antara lain limbah plastik, pestisida etilena dibromida, limbah B3 kecuali item tertentu, udang spesies Penaeus vanamae, dan produk susu dan olahan susu dari China.


Alasan kedua dan ketiga adalah pertimbangan industri dan produksi dalam negeri serta pertimbangan neraca pembayaran. Untuk alasan itu, Organisasi Perdagangan Dunia (WTO) mendorong untuk mengalihkannya dalam bentuk pengamanan perdagangan berupa hambatan tarif.


Dalam kasus larangan impor hortikultura, Indonesia menggunakan pertimbangan terkait produksi dalam negeri. Hal serupa pernah diterapkan Nigeria. Sejak pertengahan 1970-an, instrumen kebijakan perdagangan utama Nigeria bergeser dari hambatan tarif impor ke larangan impor. Produk yang dilarang masuk ke Nigeria difokuskan terutama pada produk hortikultura. Setiap tahun item produk yang dilarang terus mengalami perubahan. Tahun 2004, misalnya, Nigeria menetapkan 35 item produk dilarang impor.


Pemerintah Nigeria berargumen kebijakan itu untuk mendorong pertumbuhan industri dan produksi dalam negeri, tetapi apakah upaya itu berhasil. Rezim substitusi impor ternyata gagal meningkatkan produksi hortikultura lokal. Hal itu terjadi karena kebijakan larangan impor tidak diimbangi dengan penyediaan infrastruktur yang memadai, serta upaya serius untuk meningkatkan produksi hortikultura dalam negeri. Akankah Indonesia sama seperti Nigeria?


Pemerintah menghentikan sementara keran impor 13 jenis produk hortikultura, mulai Januari 2013. Keputusan itu diambil dengan pertimbangan masa panen di dalam negeri sehingga pasokannya melimpah. Tidak perlu tambahan dari impor.


Tiga belas jenis hortikultura yang impornya dihentikan sementara adalah kentang, kubis, wortel, cabai, nanas, melon, pisang, mangga, pepaya, durian, bunga krisan, bunga anggrek, dan bunga heliconia. Larangan sementara impor buah tindak lanjut Peraturan Menteri Pertanian Nomor 60 Tahun 2012 tentang Rekomendasi Impor Hortikultura. Ketentuan lain adalah Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 60 Tahun 2012 tentang Ketentuan Impor Produk Hortikultura. Kedua ketentuan itu diterbitkan karena kian tingginya lonjakan impor hortikultura.


Dari data Badan Pusat Statistik, impor hortikultura memang terus naik. Tahun 2008, nilai impor produk hortikultura baru 881,6 juta dollar AS, tetapi tahun 2011 sudah 1,7 miliar dollar AS. Produk impor marak karena harganya lebih murah. Produk lokal kalah bersaing karena biaya produksi dan biaya logistik yang lebih mahal.


Pertanyaan, apakah pemerintah sudah menyiapkan peta dan strategi untuk memacu daya saing produk hortikultura lokal, selain hanya melarang impor? (ENY PRIHTIYANI)





Sumber :


KONTAN



Editor :


Erlangga Djumena









11:06 AM | 0 komentar | Read More

Setelah "Bebas", Wanda Hamidah Absen di DPRD

Written By Solution Anti Virus on Thursday, January 31, 2013 | 11:37 AM


JAKARTA, KOMPAS.com - Sehari setelah dinyatakan bersih dari narkoba dan diperbolehkan pulang oleh BNN, Wanda Hamidah masih belum terlihat di gedung DPRD DKI Jakarta. Meski begitu, Ketua Fraksi PAN-PKB DPRD DKI Hidayat mengatakan sangat bersyukur atas bebasnya Wanda Hamidah dari jeratan hukum dugaan penyalahgunaan narkoba.


"Pertama, kita mengcuapkan syukur Alhamdulillah bahwa setelah melalui serangkaian proses, Wanda ternyata dinyatakan clear dan clean tidak mengonsumsi narkoba. Jadi, sejak pemeriksaan secara verbal maupun tes kesehatan laboratorium, memang tidak terbukti menggunakan narkoba. Jadi sudah sewajaranya harus dilepaskan," kata Hidayat kepada wartawan, di Gedung DPRD DKI Jakarta, Kamis (31/1/2013).


Saat pembebasan Wanda, ia langsung mengomunikasikan kepada pihak Dewan Pimpinan Pusat (DPP) dan melapor bahwa Wanda sudah dibebaskan.


"Hari ini mestinya masuk, tapi kayaknya dia hari ini harus istirahat dulu karena laporan dulu ke partai," ujarnya.


Menurut Hidayat, akan banyak pengarahan yang diberikan partai kepada Wanda. "Kemungkinan, hari ini akan fokus dulu ke DPP, jadi dia akan melakukan klarifikasi, penjelasan kronologis kepada DPP, misalnya seperti apa kronologinya sehingga dia bisa dibawa ke BNN, dan kemungkinan nanti akan ada arahan dan petunjuk yang akan diberikan kepada dia," kata Hidayat.


Ia pun membenarkan kalau Badan Kehormatan (BK) DPRD telah mengirimkan surat teguran kepada Wanda Hamidah yang berisi mengenai pertanggungjawaban fraksi partai apabila Wanda terbukti mengonsumsi narkoba.


"Tapi saya belum lihat secara keseluruhan. Nanti kita lihat dulu. Hari ini kan mau lapor ke DPP dulu baru dilakukan rapat. Nanti di sana baru diambil sikap, apakah diberi sanksi atau tidak," kata Hidayat.


Sebelumnya, Wanda turut di antara 17 orang yang ditangkap aparat BNN saat penggerebekan yang dilakukan di rumah Raffi Ahmad, Minggu (27/1/2013) subuh. Mereka diduga melakukan pesta narkoba karena ditemukan ganja, ekstasi, dan zat baru katinon derivatif.


Belum diungkapkan apa yang dilakukan Wanda sehingga berada di lokasi tersebut. Namun, ia dibebaskan setelah dalam pemeriksaan lebih dari 3x24 jam, tak terbukti mengonsumsi narkoba. Bahkan Wanda juga diminta Duta Anti Narkoba oleh BNN.


Dari 17 orang, 8 telah dibebaskan termasuk Wanda, sedangkan sembilan sisanya masih dalam pemeriksaan lanjutan. BNN masih meminta masukan sejumlah ahli untuk menentukan status mereka.






Editor :


Ana Shofiana Syatiri









11:37 AM | 0 komentar | Read More

Rossi Tak Bisa Melawan Gen Ducati


KOMPAS.com - Tak ada yang menggugat jika Valentino Rossi disebut sebagai master MotoGP, karena dia tercatat sebagai pebalap paling sukses di ajang adu kecepatan "kuda besi" tersebut. Terbukti, "The Doctor" sudah mengoleksi tujuh gelar juara dunia kelas premier, dari total sembilan gelar juara dunia di grand prix.

Namun, kesuksesan Rossi belum sempurna, karena dia tak mampu menaklukkan Ducati. Meskipun sudah hampir dua dekade bergelut di MotoGP, tetapi pebalap Italia tersebut gagal menjinakkan keliaran mesin Desmosedici, yang memang memiliki gen itu (liar).

Inilah pandangan dari bos baru Ducati, Bernhard Gobmeier, yang ditunjuk untuk memulihkan Ducati, setelah tim pabrik yang bermarkas di Bologna ini mengalami musim yang buruk selama bersama Rossi pada tahun 2011 dan 2012.

Memang, Rossi tak bisa berbuat banyak ketika menunggang Ducati, karena mantan pebalap Honda tersebut hanya tiga kali naik podium dari 35 penampilannya dengan tim tersebut. Akibat prestasi yang memprihatinkan itu, Rossi kemudian memutuskan untuk angkat kaki dari Ducati, dan kembali bergabung dengan Yamaha untuk musim 2013.

Dengan demikian, Casey Stoner menjadi satu-satunya pebalap tersukses bersama Ducati. Pebalap Australia yang memutuskan untuk pensiun pada akhir musim 2012 ini membuktikannya dengan merebut juara dunia tahun 2007, setelah mengoleksi 10 kemenangan.

Stoner, yang meraih total 23 kemenangan selama empat tahun membela Ducati, sering melontarkan kritikan kepada Rossi dan pebalap top lainnya, karena tak mampu beradaptasi dengan Desmosedici. Terbukti, sejak Stoner pindah ke Repsol Honda pada akhir 2010, tak ada lagi pebalap Ducati yang bisa naik podium utama.

Meskipun mengakui Rossi gagal, tetapi Gobmeier merasa yakin ada faktor yang membuat pebalap berusia 33 tahun itu kesulitan. Menurutnya, reaksi Ducati sangat jauh berbeda dibandingkan dengan motor-motor Jepang, Honda dan Yamaha, yang membawanya meraih kesuksesan besar.

"Saya dan Ducati yakin bahwa Valentino adalah salah satu pebalap terbaik yang pernah ada. Tetapi saya pikir dia juga menjadi korban dari gen Ducati. Mereka tak banyak berubah dari 2007 sampai 2012. Motor lebih baik, tetapi para pebalap seperti Marco Melandri atau Valentino, yang sangat sensitif, mengharapkan sebuah reaksi pasti dari apa yang motor bisa lakukan. Jadi, ketika mereka tak mendapatkan reaksi itu, mereka menjadi bingung," ujar Gobmeier kepada MCN, Selasa (29/1/2013).

"Cara mereka bereaksi dengan motor itu tidak cocok. Saya yakin bahwa Valentino, yang datang dari Yamaha yang sangat bagus, mengalami banyak masalah karena reaksi motor benar-benar berbeda dengan apa yang dia gunakan sebelumnya."

Gobmeier pun mengakui bahwa usia menjadi faktor yang membuat Rossi kesulitan beradaptasi. Pasalnya, dia takkan mudah mengubah gaya membalap yang sudah melekat sejak masih kanak-kanak.













11:30 AM | 0 komentar | Read More

Kooperatif Selama Diperiksa, Eza Gionino Minta Penangguhan Penahanan


Eza Gionino saat di Polres Jakarta Selatan usai menjalani wajib lapor.

Eza Gionino saat di Polres Jakarta Selatan usai menjalani wajib lapor. (sumber: Beritasatu.com/Chairul Fikrie)




Dikarenakan Eza kooperatif selama pemeriksaan, pengacara berharap penangguhan penahanan dapat dikabulkan.

Jakarta

- Sejak resmi menjadi tahanan di Polres Jakarta Selatan akibat dugaan kasus penganiayaan terhadap mantan kekasihnya Ardina Rasti, artis dan pesinetron Eza Gionino tidak lagi bisa menjalani aktifitasnya sebagai pemain sinetron.

Hal itu yang mendasari Eza ingin mengajukan penangguhan penahanan. Melalui kuasa hukumnya Hendri Jehaman, Eza mengutarakan keinginannya itu.

"Ia (Eza) punya hak hukum, merasa bahwa dia kooperatif. Ia tidak menyulitkan pemeriksaan, kemudian ia juga punya tanggung jawab terhadap keluarganya. Ia tulang punggung keluarganya," ungkap Hendri Jehaman di Polres Jakarta Selatan, rabu (30/01) malam.

Diakui Hendri bahwa kondisi Eza masih baik-baik saja meskipun dirinyaa agak tertekan. " Secara fisik baik-baik saja, namun secara psikis terlihat sekali dia (Eza) tertekan dengan kondisi ini, meski begitu dia menerima dengan berbesar hati. Dia merasa tidak perlu kecewa," lanjut Hendri

Hendri menambahan hingga kini tim kuasa hukum Eza masih terus mengupayakan penangguhan penahanan terhadap Eza. "Kita menunggu haknya penangguhan itu dari Eza. Kami merasa bahwa pertama kontruksi hukum yang dibangun itu tidak wajib untuk ditahan,"

Eza sendiri resmi ditahan oleh pihak Polres Jakarta Selatan kemarin sekitar pukul 16.00 wib karena pihak Kepolisian telah cukup bukti menahan Eza terkait kasusnya itu.

11:21 AM | 0 komentar | Read More

Jika Ditahan, Pengacara Luthfi Hasan Akan Ajukan Penangguhan


JAKARTA, KOMPAS.com — Kuasa hukum Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Luthfi Hasan Ishaaq, Zainuddin Paruh, mengaku belum mengetahui apakah kliennya akan langsung ditahan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Luthfi ditetapkan KPK sebagai tersangka dalam kasus dugaan suap impor daging sapi. Jika ditahan, pihak kuasa hukum akan berupaya mengajukan penangguhan penahanan.

"Kami mengikuti apa yang menjadi kewenangan penyidik dan selanjutnya secara normatif hukum acara. Kami menyampaikan penangguhan kalau memang harus ditahan. Mudah-mudahan tidak (ditahan)," ujar Zainuddin, di Jakarta, Kamis.

Ia mengatakan, sejak ditangkap Rabu (30/1/2013) malam, Luthfi belum menjalani pemeriksaan oleh penyidik KPK. Penyidik, ujar Zainuddin, baru akan memeriksa Luthfi hari ini. "Iya, belum diperiksa. Semalam hanya ACC surat kuasa dan proses administrasi," katanya.

Seperti diberitakan, anggota Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) yang juga Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Luthfi Hasan Ishaaq, ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan penerimaan suap terkait kebijakan impor sapi. Ia dijemput penyidik dan tiba di Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi, Kuningan, Jakarta, Kamis (31/1/2013) sekitar pukul 00.00 WIB. KPK menetapkan Luthfi sebagai tersangka atas dugaan bersama-sama menerima suap dari PT Indoguna Utama terkait kebijakan impor daging sapi.

Selain Luthfi, KPK juga menetapkan orang dekatnya, yakni Ahmad Fathani, sebagai tersangka atas dugaan perbuatan yang sama. KPK juga menetapkan dua Direktur PT Indoguna, Juard Effendi dan Arya Abdi Effendi, sebagai tersangka pemberian suap. Penetapan Luthfi sebagai tersangka ini berawal dari operasi tangkap tangan yang dilakukan KPK, Selasa (29/1/2013) malam di Hotel Le Meridien dan di kawasan Cawang, Jakarta. Dari situ, KPK menahan empat orang, yakni Ahmad, Arya, Juard, dan seorang perempuan bernama Maharani.

Bersamaan dengan penangkapan tersebut, KPK menyita uang Rp 1 miliar yang disimpan dalam kantong plastik dan koper. Keempatnya lalu diperiksa seharian di Gedung KPK, Kuningan, Jakarta. Melalui proses gelar perkara, KPK menyimpulkan ada dua alat bukti yang cukup untuk menetapkan Luthfi sebagai tersangka. Informasi dari KPK menyebutkan, uang yang dijanjikan PT Indoguna terkait kebijakan impor daging sapi ini mencapai Rp 40 miliar. Adapun uang Rp 1 miliar yang ditemukan saat penggeledahan tersebut diduga hanya uang muka.

Berita terkait dapat diikuti dalam topik:
Skandal Suap Impor Daging Sapi






Editor :


Inggried Dwi Wedhaswary









11:12 AM | 0 komentar | Read More

Batavia Air Tunggak Rp 200 Juta di Batam





Batavia Air Tunggak Rp 200 Juta di Batam





Penulis : Kris R Mada | Kamis, 31 Januari 2013 | 10:08 WIB













BATAM, KOMPAS.COM — Batavia Air masih menunggak Rp 200 juta di Bandara Hang Nadim, Batam. Maskapai yang baru dipailitkan pengadilan itu juga meninggalkan enam slot penerbangan.


Kepala Bagian Umum Bandara Hang Nadim Suwarso mengatakan, Batavia Air belum membayar sebagian tagihan untuk periode yang berakhir Desember 2012. Sementara tagihan Januari 2013 belum keluar. "Tagihan sampai Desember sebagian besar biaya pendaratan. Untuk biaya pendaratan selama Januari 2013, belum ada tagihan. Mereka masih terbang sampai kemarin," ujarnya, Kamis (31/1/2013) di Batam, Kepulauan Riau.


Selain tagihan, maskapai itu juga meninggalkan enam slot jadwal penerbangan. Selama ini, Batavia Air menerbangkan penumpang dari Batam ke Pontianak, Surabaya, Yogyakarta, Jakarta, Bandar Lampung, dan Medan. "Pemanfaatan slot oleh maskapai lain menunggu keputusan Kementerian Perhubungan. Kami hanya memberikan rekomendasi berdasarkan kajian Kementerian Perhubungan," ujarnya.


Batavia Air dipailitkan Pengadilan Niaga Jakarta Pusat lewat putusan Nomor 77/pailit/2012/PN.NIAGA.JKT.PST tanggal 30 Januari 2013. Putusan bermula dari gugatan perusahaan sewa guna pesawat International Lease Finance Corporation (ILFC) terhadap Batavia Air.


ILFC menggugat Batavia Air karena tidak membayar sewa pesawat Airbus A330. Total tagihan untuk tiga tahun sewa mencapai 4,68 juta dollar AS.



















11:06 AM | 0 komentar | Read More

Berfoto-foto di Rel, Tiga Anak Tersambar KRL

Written By Solution Anti Virus on Wednesday, January 30, 2013 | 11:37 AM




Kecelakaan


Berfoto-foto di Rel, Tiga Anak Tersambar KRL





Penulis : Ambrosius Harto Manumoyoso | Rabu, 30 Januari 2013 | 11:16 WIB













BEKASI, KOMPAS.com — Dua anak laki-laki tewas akibat tersambar KRL dari arah Bekasi ke Jakarta di pelintasan di Kota Baru, Bekasi Barat, Kota Bekasi, Rabu (30/1/2013) pagi. Dua anak yang tewas itu disambar saat sedang memotret di pelintasan.


Satu anak laki-laki berusia tujuh tahun yang juga ada di lokasi selamat meski terjungkal akibat nyaris terserempet KRL.


Korban tewas diketahui bernama Mahmud (12) dan Wedi (13) dari Cikarang, Kabupaten Bekasi. Korban selamat adalah Bayu (7) yang adalah sepupu Mahmud dan Wedi.


Ketiga anak itu tersambar KRL saat sedang memotret dengan telepon seluler. Diduga, anak-anak itu tidak mengetahui datangnya KRL sehingga tertabrak dan tewas. Jenazah korban sudah dievakuasi dan dibawa ke RSUD Kota Bekasi. Bayu terluka parah sehingga dibawa untuk dirawat di RSUD yang sama.






Editor :


Marcus Suprihadi















11:37 AM | 0 komentar | Read More

Akhirnya Greysia dan Meiliana Berpisah




Akhirnya Greysia dan Meiliana Berpisah





Rabu, 30 Januari 2013 | 08:57 WIB












JAKARTA, KOMPAS.com — Ganda putri Greysia Polii/Meiliana Jauhari akhirnya harus berpisah dan sudah mempersiapkan diri bersama calon pasangan baru mereka masing-masing pada sejumlah turnamen ke depan.

Greysia/Meiliana berpasangan sejak tahun 2010. Sebelumnya Meiliana berpasangan dengan Shendy Puspa Irawati, sedangkan Greysia bersama Nitya Krishinda Maheswari. Selama berpasangan, Greysia/Meiliana belum menunjukkan pencapaian maksimal, prestasi terbaik keduanya adalah menjadi semifinalis Djarum Indonesia Open Superseries Premier dan Singapore Open Superseries 2012 serta finalis Taipei Open Grand Prix Gold 2011.
 
“Kita memang harus berani mengambil keputusan, daripada punya pasangan yang nanggung, lebih baik dipecah untuk menghasilkan yang lebih kuat,” kata Christian Hadinata, Kasubid Pelatnas yang juga merupakan mantan pemain ganda putra dan ganda campuran kelas dunia, seperti dikutip badmintonindonesia.
 
Greysia selanjutnya akan dipasangkan dengan Anggia Shitta Awanda, pemain muda yang bersama Shela Devi Aulia merupakan peraih medali perak World Junior Championships 2011. Greysia/Anggia akan mulai bermain di German Open Grand Prix Gold dan All England 2013.
 
Berbeda dengan Greysia yang mendapat pasangan yang lebih yunior, Meiliana justru akan dipasangkan dengan pemain yang sudah berpengalaman, yaitu Liliyana Natsir. Hal ini diungkapkan oleh Richard Mainaky, pelatih ganda campuran yang untuk sementara menangani tim ganda putri hingga kedatangan Rionny Mainaky pada Maret mendatang.
 
"Mely akan dicoba bersama Liliyana untuk persiapan menuju Sudirman Cup 2013. Greysia mulai di Jerman akan berpasangan dengan Anggia, sementara Shela saya fokuskan untuk latihan fisik sebelum masuk program latihan selanjutnya," kata Richard di sela-sela melatih di markas besar Cipayung.
 
Tak seperti Greysia/Anggia yang akan mulai berpasangan di German GP Gold dan All England, Meiliana/Liliyana baru akan bermain di Swiss Open Grand Prix Gold 2013. Pasalnya, Liliyana yang juga bermain di ganda campuran bersama Tontowi Ahmad akan berkonsentrasi mempertahankan gelar di All England.

Tiga turnamen di Eropa ini akan berlangsung berurutan, mulai dari German Open Grand Prix Gold (26 Februari-3 Maret), All England (5-10 Maret), dan Swiss Open Grand Prix Gold 2013 (12-17 Maret).






Editor :


A. Tjahjo Sasongko
















11:30 AM | 0 komentar | Read More

Justin Bieber Kembali Luncurkan Album Akustik


Justin Bieber saat menerima penghargaan dalam American Music Awards 2012, Minggu (18/11)

Justin Bieber saat menerima penghargaan dalam American Music Awards 2012, Minggu (18/11) (sumber: AFP)




Berjudul Believe Acoustic.



Bintang pop asal Kanada Justin Bieber membuat versi akustik dari album ketiganya yang dirilis Juni tahun lalu.



Dalam album Believe Acoustic, penyanyi berusia 18 tahun itu membuat aransemen ulang lagu-lagunya yang terdapat dalam album Believe dengan menyuguhkan petikan gitar atau dentingan piano.



Lagu bertempo cepat, seperti Boyfriend dan Beauty and The Beat yang dengan iringan musik elektronik, diperlambat dengan menggunakan teknik vokal yang dimiliki Bieber.



Album akustik ini juga memuat tiga lagu baru, termasuk sebuah balada yang menceritakan mantan kekasih Bieber, Selena Gomez.



Direktur Editorial Billboard, majalah musik, Bill Werde yang mewawancara Bieber beberapa bulan lalu mengatakan lagu berjudul Nothing Like Us memang tentang Selena dan para penggemar menduga idola mereka akan berbagi perasaannya tentang hal personal ini.



Menurut Werde, usaha Bieber untuk membuat lagu cinta yang sederhana itu patut dihargai.



"Beberapa penulis lagu terbaik adalah mereka yang mampu membuat perasaan yang Anda kira dimiliki pemuda, lalu menulis dan menyanyikannya dengan cara yang universal," kata Werde, seperti yang dikutip dari Reuters.



Bieber memang kerap membawakan lagu-lagunya secara akustik ketika di atas panggung. Terakhir, ia menyanyikan versi akustik dari As Long As You Love Me saat American Music Awards bulan November 2012.



Ini pun bukan pertama kali Justin Bieber merilis album akustik. Tahun 2010, ia membuat My World Acoustic dari debut album yang melambungkan namanya, My World.


11:21 AM | 0 komentar | Read More

Hari Ini, Komisi I Bahas "Hacker" Situs SBY


JAKARTA, KOMPAS.com — Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat akan melakukan rapat kerja dengan Menteri Komunikasi dan Informatika Tifatul Sembiring, Rabu (30/1/2013). Salah satu yang akan dibahas adalah terkait aksi peretas alias hacker terhadap sejumlah situs pemerintahan sejak Selasa (29/1/2013) malam hingga Rabu (30/1/2013) dini hari. Serangan terhadap situs pemerintahan merupakan bentuk protes para hacker terhadap penangkapan Wildan Yani, tersangka kasus peretasan situs presidenSBY.info
"Kasus ini pasti akan diangkat oleh Komisi I pada rapat hari ini dengan Menkominfo. Ini bisa mengganggu martabat dan kedaulatan bangsa kalau kita kalah dalam cyber war ini," kata Ketua Komisi I DPR Agus Gumiwang, Rabu pagi.

Agus menilai, langkah penangkapan yang dilakukan pihak kepolisian terhadap Wildan sudah tepat. Pemerintah dan aparat penegak hukum diharapkan membongkar dan menangkap jaringan peretas. "Pemerintah tidak perlu gentar dan jangan mengabulkan permintaan untuk membebaskan Wildan," ujar politisi Partai Golkar ini.

Undang-undang yang ada, menurutnya, mampu menjerat para peretas situs pemerintahan itu. Tak hanya di Indonesia, tetapi juga yang berbasis di luar negeri. "Bisa dilakukan dengan permintaan ekstradisi atau kerja sama Interpol," ujar Agus.

Selain membahas soal peretasan, agenda rapat kerja Komisi I dengan Kementerian Komunikasi dan Informatika juga akan membahas evaluasi kinerja Kemenkominfo tahun 2012, realisasi anggaran, tindak lanjut hasil temuan pemeriksaan BPK terhadap laporan realisasi keuangan Kemenkominfo, rencana program kerja, dan kesiapan program legislasi Kemenkominfo dalam prolegnas 2010-2014.

Seperti diberitakan, Badan Reserse Kriminal Polri berhasil menangkap Wildan Yani yang melakukan peretasan terhadap situs resmi Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono. Penangkapan Wildan memicu reaksi dari kelompok hacker internasional terkemuka Anonymous. Mereka pun menyatakan "perang" terhadap Pemerintah Republik Indonesia dengan menumbangkan situs-situs berdomain '.go.id'. Satu per satu situs-situs pemerintah diretas dan dengan target utama kembali melumpuhkan situs Presiden SBY. Sejak Selasa malam sampai Rabu dini hari, tak kurang dari tujuh domain telah dilumpuhkan dan sebagian di-deface alias ganti tampilan berisi pesan peringatan. Situs-situs yang sudah dilumpuhkan antara lain beberapa sub-domain di situs KPPU, BPS, KBRI Tashkent, Kemenhuk dan HAM, Depsos, dan Kemenparekraf, bahkan Indonesia.go.id.

"Government of Indonesia, you cannot arrest an idea NO ARMY CAN STOP US #Anonymous #OpFreeWildan #FreeAnon," (Pemerintah Indonesia tidak dapat membelenggu sebuah pemikiran. Tidak ada pasukan apa pun yang dapat menghentikan kami) demikian pernyataan di situs Twitter kelompok hacker tersebut, Rabu. 

Berita terkait dapat diikuti dalam topik:
Protes Penangkapan "Hacker" Situs SBY






Editor :


Inggried Dwi Wedhaswary









11:12 AM | 0 komentar | Read More

Harga Emas Antam Mulai Bergerak Naik





Harga Emas Antam Mulai Bergerak Naik





Penulis : Eny Prihtiyani | Rabu, 30 Januari 2013 | 10:38 WIB













JAKARTA, KOMPAS.com — Harga emas yang diperdagangkan PT Aneka Tambang pada perdagangan hari ini, Rabu (30/1/2013), mulai bergerak naik. Harga emas ukuran 1 gram dijual Rp 581.200, naik Rp 2.000 dibandingkan dengan harga pada hari Selasa kemarin, yakni Rp 579.200 per gram.


Peningkatan juga terjadi pada harga pembelian kembali atau buy back. Harga buy back hari ini dipatok Rp 517.000 per gram, naik Rp 2.000 dari hari sebelumnya.


Pergerakan harga emas Antam ke arah positif pada hari ini juga dipicu peningkatan harga emas di pasar internasional. Meski mengalami peningkatan harga, dari sisi pasokan, stok sebagian ukuran kosong pada hari ini.






Editor :


Marcus Suprihadi
















11:06 AM | 0 komentar | Read More

PAN Pertanyakan Validitas Tes Rambut Wanda Hamidah

Written By Solution Anti Virus on Tuesday, January 29, 2013 | 11:37 AM


JAKARTA, KOMPAS.com - Badan Narkotika Nasional (BNN) akan segera membeberkan hasil tes darah dan rambut para artis yang ditangkap dalam penggerebekan di rumah artis Raffi Ahmad pada Minggu (27/1/2013). Tes darah dan rambut dilakukan untuk mendalami pengunaan narkotika yang dilakukan mereka.


Namun, Partai Amanat Nasional (PAN) justru khawatir dengan hasil tes itu. Di dalam penggerebekan tersebut, salah satu politikus PAN, Wanda Hamidah, juga turut digelandang aparat. Ketua DPP PAN bidang Komunikasi Politik Bima Arya Sugiarta mempertanyakan akurasi tes rambut yang dilakukan BNN.


"Setelah tes darah, BNN melakukan tes rambut. Ini tidak valid digunakan untuk menetapkan status tersangka penggunaan narkoba," ujar Bima, Selasa (29/1/2013) di Jakarta.


Bima menuturkan, temuan BNN dalam tes rambut bisa saja ambigu dengan campuran obat yang mungkin dikonsumsi Wanda beberapa waktu lalu. "Mungkin saja kita meminum obat 6 bulan lalu yang ada zat amphetamine-nya, kemudian akan positif hasilnya. Kami meminta BNN agar lebih fair dan berhati-hati dalam memutuskan," ujar Bima.


Bima menjelaskan, masyarakat juga harus proporsional melihat hasil tes yang akan diungkapkan oleh BNN siang nanti. Ia menilai, sangat berbahaya bila tes rambut itu digunakan sebagai acuan untuk menetapkan seseorang sebagai tersangka pengguna obat-obatan terlarang. "Periksa saja rambut semua anggota parlemen. Saya khawatir banyak yang positif karena minum obat," ucapnya.


Wanda dan 16 orang lain, termasuk sejumlah artis Ibu Kota, dibawa oleh petugas BNN dalam penggerebekan oleh BNN di rumah Raffi pada Minggu subuh. Mereka diduga tengah melakukan pesta narkoba. Selain Raffi dan Wanda, pasangan suami-istri artis Zaskia Sungkar dan Irwansyah juga ikut terjaring.


Wanda masih aktif menjabat sebagai anggota Komisi E DPRD DKI Jakarta dari Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN). Adapun Raffi sudah sempat masuk dalam daftar bakal caleg PAN dan Irwansyah juga masuk dalam daftar bakal caleg Partai Gerindra.


Dari hasil tes urine yang sudah dilakukan, lima orang terindikasi mengonsumsi narkoba, satu di antaranya artis berinisial R. BNN masih melakukan pendalaman dengan melakukan tes darah dan rambut kepada seluruh orang yang ditangkap tersebut.


Berita terkait dapat dibaca pada topik:
Raffi Ahmad cs Diduga Pesta Narkoba













11:37 AM | 0 komentar | Read More

Chong Wei Kebanjiran Tawaran




Chong Wei Kebanjiran Tawaran





Senin, 28 Januari 2013 | 23:16 WIB













KUALA LUMPUR, Kompas.com - Otoritas bulu tangkis Malaysia akan membatasi frekuensi bertanding peringkat satu dunia Lee Chong Wei di luar negeri.

Menurut pelatihnya, Tey Seu Bock, Chong Wei akan berkonsentrasi  untuk memenangi kejuaraan dunia di Guangzhou, China pada Agustus mendatang.

Chong Wei memang banyak dipinang oleh klub-klub bulu tangkis negara Asia untuk bermain di liga mereka. Chong Wei akan memperkuat klub Musica Kudus pada liga super bulu tangkis di Surabaya mulai 2 Februari.

"Chong Wei akan bermain buat Musica hanya untuk dua pertandingan. Ini tidak akan merusak program latihannya. Ia mungkin akan menikmati pertandingan kualitas tinggi di sana," kata Seu Bock.

Chong Wei juga berencana bermain di Liga China setelah kejuaraan dunia. Ia juga mendapat tawaran senilai 1 juta dolar AS untuk bermain di Liga Bulu tangkis India (IBL), Juni. Namun ia belum memastikan kesanggupannya.

"Sejauh ini, ia belum mendaftar di IBL.  beberapa jadwal liga berbenturan dengan jadwal pertandingan Chong Wei dan kami tidak mau ia bertanding berlebihan," lanjut Seu Bock.

Partispasi Chong Wei di kejuaraan beregu Piala Axiata pada Maret mendatang juga belum dipastikan. Leg pertama kejuaraan yang berlangsung sistem home and away ini akan berlangsung di Kuala Lumpur, 21-24 Maret.







Editor :


A. Tjahjo Sasongko
















11:30 AM | 0 komentar | Read More

Pusing Masalah di AS, Mila dan Ashton Dikabarkan Pindah ke London


Ashton Kucther dan Mila Kunis

Ashton Kucther dan Mila Kunis (sumber: Splash news)




Mila Kunis sedang syuting sebuah judul film di London dengan didampingi kekasihnya.

London

- Artis yang mendapatkan predikat sebagai perempuan terseksi di dunia, Mila Kunis berencana akan pindah ke Inggris. Sang kekasih, Ashton Kutcher pun disebut-sebut akan pindah ke negeri Ratu Elizabeth tersebut.

Dua sejoli yang sedang dimabuk asmara tersebut diketahui beranjak ke London, saat syuting film yang digarap para kru yang sukses dengan film The Matrix.

Namun, film tersebut sangat jauh dari konsep The Matrix yang sukses diperankan Keanu Reeves.

Mila dan Ashton kepergok sedang berjalan-jalan mencari rumah di kawasan Marylebone, kawasan yang juga dihuni Kate Hudson dan Guy Ritchie.

"Mila setidaknya berada di London selama enam bulan, syuting film di dekat London dan Ashton selalu setia mendampingi," ujar sebuah sumber, seperti yang dikutip The Sun.

Tidak hanya syuting, menurut sumber tersebut, keduanya banyak menghabiskan waktu luang di London.

Ashton yang sudah menyelesaikan film biografi Steve Jobs, memang sedang mengambil libur dan tidak menerima tawaran pekerjaan, sehingga banyak waktu luang untuk mendapingi sang kekasih.

Ia juga sepertinya ingin menjauh dari Amerika Serikat dan tidak ingin lagi dipusingkan dengan proses perceraiannya dengan Demi Moore.

11:21 AM | 0 komentar | Read More

Seharusnya Koordinasi Diperkuat, Bukan Inpres





Seharusnya Koordinasi Diperkuat, Bukan Inpres





Penulis : Sandro Gatra | Selasa, 29 Januari 2013 | 10:42 WIB













JAKARTA, KOMPAS.com — Instruksi presiden (Inpres) untuk mengefektifkan penanganan gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) dinilai tidak akan berjalan efektif selama persoalan pada aspek koordinasi antarinstitusi tidak diselesaikan. Hal itu dikatakan Ketua Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Mahfudz Siddiq di Jakarta, Selasa ( 29/1/2013 ), menyikapi diterbitkannya Inpres Nomor 2 Tahun 2013 oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.


Mahfudz mengatakan, sebenarnya tidak dibutuhkan lagi peraturan dalam penanganan masalah kamtibmas. Menurut dia, yang dibutuhkan adalah penguatan koordinasi seperti antara aparat intelijen daerah dan pusat sebagai langkah antisipasi dini.


"Lalu koordinasi pada level pimpinan daerah yang terdiri dari aparat sipil, polisi, TNI, dan kejaksaan," kata politisi Partai Keadilan Sejahtera itu.


Mahfudz menambahkan, kendala lain selama ini terjadi pada tahap penindakan oleh aparat. Jika melihat kompleksitas konflik, kata dia, diperlukan pendekatan multidimensi dan tidak semata dengan pendekatan keamanan dalam penyelesaian.


"Secara normatif inpres itu sudah baik karena diterjemahkan dari peraturan perundang-undangan. Persoalan terbesarnya justru bagaimana mengoperasionalkannya," kata Mahfudz.


Sebelumnya, Presiden mengkritik upaya pencegahan dan penanganan gangguan kamtibmas lantaran masih banyak terjadi konflik komunal di sejumlah daerah sepanjang 2012. Untuk itu, Presiden menetapkan penanganan gangguan kamtibmas menjadi prioritas kerja pemerintah dua tahun ke depan.


Dalam inpres, para kepala daerah, baik gubernur maupun bupati/wali kota, diharuskan terlibat dalam upaya pencegahan dan penanganan gangguan kamtibmas. Kepala daerah diwajibkan menyusun peta konflik di daerah dan langkah-langkah penanganan.






Editor :


Inggried Dwi Wedhaswary















11:12 AM | 0 komentar | Read More

Lelang SUN Diharapkan Tahan Rupiah




Nilai Tukar


Lelang SUN Diharapkan Tahan Rupiah





Penulis : Robertus Benny Dwi Koestanto | Selasa, 29 Januari 2013 | 10:12 WIB













JAKARTA, KOMPAS.com — Nilai tukar rupiah dalam fase tekanan sejak awal tahun ini. Lelang surat utang negara diharapkan dapat menahan tekanan itu, khususnya pada perdagangan Selasa (29/1/2013).


Kemarin, rupiah ditutup melemah di level Rp 9.677,50 per dollar AS dari saat dibuka di level Rp 9.660. Rupiah bergerak di kisaran Rp 9.659-Rp 9.730 per dollar AS (berdasar pengamatan data di Reuters).


Ditutupnya bursa saham IHSG di zona merah menambah tekanan terhadap rupiah pada penutupan kemarin.


Menurut pengamatan riset BNI Treasury, Bank Indonesia (BI) terlihat masih aktif melakukan intervensi di pasar valas untuk mengurangi tekanan terhadap rupiah. Pada hari ini rupiah berpotensi bergerak dengan kecenderungan konsolidasi melemah.


Non Delivery Forward satu bulan di pasar offshore pagi ini rupiah dibuka melemah di level Rp 9.850-Rp 9.865. Hal ini diperkirakan akan kembali menekan pergerakan nilai tukar rupiah hari ini.


Kebutuhan valas oleh importir yang diperkirakan akan meningkat menjelang akhir bulan Januari ini untuk memenuhi kewajibannya juga menambah tekanan atas rupiah. Pemerintah di sisi lain akan melaksanakan lelang perdana SUN hari ini dengan target Rp 7 triliun. Hal itu diharapkan akan memberikan dampak positif terhadap pergerakan rupiah hari ini.






Editor :


Marcus Suprihadi
















11:06 AM | 0 komentar | Read More

Sekolah Ludes Terbakar, Siswa Diliburkan

Written By Solution Anti Virus on Monday, January 28, 2013 | 11:37 AM





Sekolah Ludes Terbakar, Siswa Diliburkan





Penulis : Ambrosius Harto Manumoyoso | Senin, 28 Januari 2013 | 10:51 WIB













BEKASI, KOMPAS.com - Kebakaran yang membumihanguskan gedung SMA Negeri 2 Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, mengakibatkan kegiatan belajar mengajar diliburkan pada Senin (28/1/2013) dan Selasa (29/1/2013).  


Kebakaran itu terjadi pada Sabtu (26/1/2013) pukul 22.30. Si jago merah melahap 10 kelas, ruang wakil kepala sekolah, ruang OSIS, ruang kesenian, laboratorium IPA, laboratorium komputer, kantin, dan mushala. Kerugian material belum bisa dipastikan tetapi diperkirakan lebih dari Rp 300 juta. Api berhasil dipadamkan Minggu (27/1/2013) pukul 01.30.  


Pemerintah Kabupaten Bekasi terpaksa mengambil kebijakan meliburkan siswa dari kegiatan belajar mengajar selama dua hari. Kebijakan diambil untuk memberi waktu kepada penyidik Polri menyelidiki kasus kebakaran. "Selain itu, untuk mempersiapkan kelas-kelas dan jadwal kegiatan sementara," kata Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bekasi Abdul Rofiq.  


Akibat 10 kelas terbakar, kegiatan belajar mengajar di SMA itu diubah. Siswa kelas I, II, dan III akan mendapat giliran masuk pagi dan siang selama perbaikan dan pembangunan kembali bangunan yang ludes terbakar. Kebijakan jam belajar diubah itu berlaku pada Rabu (30/1/2013) saat siswa masuk sekolah.  


Sementara itu, Kepala Kepolisian Sektor Tambun Komisaris Andri Ananta mengatakan, penyebab kebakaran masih didalami oleh Tim Laboratorium Forensik Mabes Polri. Ada informasi kebakaran itu akibat tabung gas di kantin meledak kemudian berkobar dan melahap kompleks bangunan. "Dugaan itu kami dalami," katanya.


















11:37 AM | 0 komentar | Read More

Petinju Muda Tubagus Setia Sakti Meninggal Dunia


JAKARTA, KOMPAS.com - Petinju muda profesional berusia 17 tahun Tubagus Setia Sakti meninggal dunia, Minggu, setelah dipastikan mengalami pendarahan di otak setelah bertarung di ring tinju.


Petinju asal Bandar Lampung itu bertarung melawan petinju senior Ical Tobida di kejuaraan Nasional Ad Interim Versi Komisi Tinju Profesional Indonesia KTPI, dalam pertarungan yang dijadwalkan 12 Ronde di TVRI, Sabtu malam (26/1/2013).


"Pertarungan ini adalah ad interim di mana Tubagus yang menempati peringkat satu melawan peringkat kedua Ical Tobida," kata promotor pertandingan Syafrudin Lado, Minggu (27/1/2013).


Lado mengatakan sebagai promotor dirinya sudah menjalani prosedur yang ditetapkan, mulai dari timbang badan dan cek kesehatan sehari menjelang pertandingan.


"Pada saat timbang badan Almarhum dinyatakan laik tanding dan beratnya pun under beberapa ons dari berat ideal di kelas terbang yunior 49 kilogram," kata Lado.


Menurut Lado, yang menjadi penyebab kematian Tubagus adalah pendarahan di otak. "Berdasarkan hasil Ct Scan di Rumah Sakit UKI , almarhum mengalami pendarahan di Otak," papar Lado.


Dikatakan, pada ronde kedelapan, wasit yang memimpin pertandingan terpaksa menghentikan pertandingan, karena Tubagus Setia Sakti beberapa kali mengangkat tangannya sebagai tanda tidak dapat melanjutkan pertandingan.


Meninggalnya Petinju Tubagus Setia Sakti ini menambah daftar panjang Petinju Indonesia yang meninggal dunia di atas ring tinju bayaran. Sementara itu, Pelaksana Tugas Badan Olahraga Profesional Indonesia BOPI Haryo Yuniarto sudah mendapat laporan langsung dari promotor terkait meninggalnya Tubagus.


"Saya sudah mendapat laporan dari Promotor tentang meninggalnya Tubagus dan pihak Promotor akan menanggung seluruh biaya sampai ke pemulangan Jenazah Almarhum ke Bandar Lampung," kata Haryo.


Terkait pelaksanaan Tinju Profesional di TVRI, menurut dia, pihak promotor sudah memenuhi persyaratan sesuai ketentuan yang berlaku. "Jadi, akan kita dalami kasus ini," katanya.












11:30 AM | 0 komentar | Read More

Raffi Ahmad Tengah Dekati Wanda Hamidah


Wanda Hamidah. FOTO: JAKARTA GLOBE

Wanda Hamidah. FOTO: JAKARTA GLOBE




Raffi sudah melakukan pendekatan dengan Wanda Hamidah selama dua minggu terakhir.

JAKARTA

- Teka-teki keberadaan artis sekaligus politisi PAN Wanda Hamidah yang juga diamankan saat terjadi penggerebekan dirumah Raffi Ahmad di kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan mulai terungkap.
Raffi yang juga mantan kekasih Yuni Syara itu kini tengah melakukan pendekatan dengan janda beranak lima itu.

Hal tersebut diungkapkan saudara Wanda Hamidah, Deddy Eka Dibrata di kantor BNN, di kawasan Cawang, Jakarta Timur, Minggu (27/01) malam.

"Raffi memang sedang dekat dengan mba Wanda. Dia kenal Raffi sudah dua minggu ini," tutur Deddy.

Lebih lanjut Deddy menilai Raffi akan menemui kesulitan untuk mendapatkan cinta dari Wanda Hamidah,karena Raffi bukanlah tipikal laki-laki idaman dari anggota DPRD DKI itu.

"Wanda pernah bilang bahwa nggak mungkinlah dia jadi sama Raffi, karena dia bukan tipikal laki-laki idamannya," jelasnya.

Wanda sendiri saat ini diyakini oleh. Deddy sudah memiliki calon sendiri.

"Wanda juga bilang bahwa dirinya kini sudah punya calon sendiri," ungkapnya.

Wanda sendiri turut diamankan saat penggerebekan dikediaman Raffi bersama 16 orang lainnya.

Dari penggerebekan tersebut diamankan 2 linting daun ganja dan 14 butir ekstasi. Hingga kini ke 17 orang yang diamankan masih diperiksa secara marathon termasuk Wanda.

11:21 AM | 0 komentar | Read More

Politikus "Lompat" Parpol Hanya Mengejar Kekuasaan


JAKARTA, KOMPAS.com - Perpindahan politikus ke partai lain yang belakangan ini marak terjadi merupakan fenomena yang lumrah menjelang pemilihan umum. Namun, perpindahan itu dinilai lebih menonjolkan kepentingan pragmatis, terutama memburu peluang dan mengejar kekuasaan.


Perpindahan atau dikenal dengan istilah lompat pagar itu kecil sekali dengan alasan idealis, karena tidak ada perbedaan ideologi yang mencolok antarpartai.


”Faksionalisme basisnya pragmatis, tidak ada hubungannya dengan perbedaan ideologi. Mereka yang kalah dalam pertarungan otomatis kehilangan sumber daya sehingga memutuskan keluar dan berpindah parpol atau membuat parpol baru,” kata pengajar Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Gadjah Mada, AAGN Ari Dwipayana, Minggu (27/1).


”Lompat partai tidak dimaknai sebagai pengkhianatan pada ideologi, tetapi hanya urusan kepentingan dan peluang,” ujar Rektor Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Komaruddin Hidayat di Jakarta, Sabtu (26/1).


Perpindahan politikus ke partai politik (parpol) lain, ujar Ari, biasanya berawal dari perpecahan internal parpol. Perpecahan terjadi lantaran para pengurus tidak mampu mengelola faksionalisme internal parpol. Perpecahan berujung pada keluarnya faksi yang tidak puas untuk kemudian berpindah parpol atau membentuk parpol baru.


Tren perpindahan politikus ke parpol lain atau membentuk parpol baru mulai muncul sejak awal reformasi. Politikus berpindah parpol, kata Ari, bukan karena perbedaan ideologi, melainkan karena gagal memperebutkan posisi atau jabatan strategis dalam parpol.


Maka, pindah parpol atau membuat parpol baru menjadi pilihan paling rasional. Sebab, kemungkinan besar, mereka akan kembali mendapatkan posisi atau jabatan strategis dalam parpol baru. Akses politikus untuk memperoleh kekuasaan kembali terbuka setelah pindah parpol.


Tidak sehat


Fenomena politikus lompat parpol itu, menurut Ari, tidak sehat untuk demokrasi. Politikus seharusnya mendorong demokratisasi dengan membenahi persoalan di internal parpol. Tetapi kenyataannya, tidak sedikit politikus yang memilih lompat parpol untuk menyelamatkan akses kekuasaan yang dimiliki.


Partai Golkar termasuk yang kadernya hengkang ke partai lain. Hal itu, kata anggota DPR dari Fraksi Golkar Ade Komarudin, bukan merupakan ancaman. Partai Golkar sudah terbiasa dengan kondisi seperti itu. Menurut Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie, partainya terbuka bagi siapa saja yang ingin bergabung, termasuk mantan Ketua Dewan Pakar Partai Nasdem Hary Tanoesoedibjo.


Belakangan ini, meskipun diwarnai pengunduran diri sejumlah pengurusnya, Partai Nasdem juga menjadi tempat politikus pindah. Komaruddin melihat partai itu berpeluang menjadi partai alternatif ketika mampu menawarkan restorasi dan benar-benar menjadi partai rasional, demokratis, dan terbuka. (NTA/INA/FER)







Editor :


Inggried Dwi Wedhaswary









11:12 AM | 0 komentar | Read More

Dibuka Naik Tipis, IHSG di Rentang Sempit





Dibuka Naik Tipis, IHSG di Rentang Sempit





Penulis : Robertus Benny Dwi Koestanto | Senin, 28 Januari 2013 | 10:32 WIB













JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan dibuka menguat tipis 0,5 poin atau sekitar 0,01 persen ke level 4.438,163, Senin (28/1/2013). Indeks saham pun bergerak dalam rentang yang sempit. Tekanan ambil untung justru menghinggapi saham-saham unggulan. Ini terlihat dari Indeks LQ45 yang dibuka turun 0,45 poin (0,06 persen) ke level 758,019.


Hingga 15 menit perdagangan, indeks turun tipis 3 poin (0,07 persen) ke level 4.434,452. Sentimen positif sebenarnya datang dari bursa global di akhir pekan kemarin. Indeks Dow Jones naik 70,65 poin (0,51 persen) ke level 13.895,98. Indeks S&P 500 menguat 8,14 poin (0,54 persen) ke level 1.502,96. Indeks Nasdaq menguat 19,33 poin (0,62 persen) ke level 3.149,72.


Tipisnya IHSG juga dipengaruhi pergerakan bursa Asia yang variatif pagi ini. Indeks Nikkei 225 menanjak 8,02 poin (0,07 persen) ke level 10.934,46. Namun Indeks Hang Seng turun 23,05 poin (0,1 persen) ke level 23.621,95. Indeks Straits Times menguat 5,44 poin (0,17 persen).



















11:06 AM | 0 komentar | Read More

Jokowi Cek Gunung Sampah di Kali Mati

Written By Solution Anti Virus on Sunday, January 27, 2013 | 11:37 AM





Jokowi Cek Gunung Sampah di Kali Mati





Minggu, 27 Januari 2013 | 10:44 WIB












JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) mengecek tumpukan sampah yang menggunung di pinggir Kali Mati, Kelurahan Gedong Panjang, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara.


Berdasarkan pantauan di lokasi, Jokowi meninggalkan rumah dinasnya pada 09.30 WIB dan tiba di lokasi tersebut pada 10.15 WIB. Mobil Jokowi berhenti di sebelah Halte Busway Pakin dan tak lama Jokowi melangkah keluar menuju gunungan sampah di pinggir kali tersebut.


Sekitar lima menit, Jokowi berdiri di atas tumpukan karung-karung sampah dan kayu-kayu bekas untuk mengecek kondisi kali yang dipenuhi sampah.


Tak lama kemudian, sebanyak tiga truk sampah milik Pemerintah Provinsi Pemprov) DKI Jakarta tiba di lokasi dan para petugas kebersihan segera membersihkan dan mengangkut sampah itu ke dalam truk.


Selain tiga truk sampah, ada pula satu escavator di pinggir kali tersebut. Namun, escavator itu sudah ada sejak sebelum Jokowi tiba di lokasi.


Dalam tinjauan yang berlangsung sekitar 20 menit tersebut, Jokowi turut didampingi oleh Kepala Dinas Kebersihan DKI Jakarta Unu Nurdin.


















11:37 AM | 0 komentar | Read More

Istirahat Dua Hari Untungkan Djokovic



Australia Terbuka


Istirahat Dua Hari Untungkan Djokovic





Penulis : Emilius Caesar Alexey | Minggu, 27 Januari 2013 | 09:58 WIB













MELBOURNE, KOMPAS.com - Masa istirahat dua hari sangat menguntungkan bagi Djokovic dibandingkan Andy Murray yang hanya beristirahat satu hari. Petenis Serbia itu menggunakan hari Jumat (25/1) untuk pemulihan dan relaksasi dan Sabtu (26/1) untuk kembali berlatih menghadapi Murray di Final Australia Terbuka.            


"Istirahat dua hari sangat berguna untuk memulihkan energi dan stamina saya. Saya menjadi lebih rileks dan lebih bugar untuk partai final," kata Djokovic, Sabtu (26/1) di Melbourne.            


Namun, Djokovic tidak menganggap waktu istirahat yang lebih pendek membuat Murray lebih lemah dari dirinya.            


"Murray adalah pemain yang paling kuat dan paling bugar. Dia  belum pernah diuji dengan pertandingan  berat sebelum melawan Federer. Dia akan kembali siap untuk final," kata Djokovic. Djokovic mengaku dirinya sudah siap untuk menjalani laga final dan bersemangat untuk merebut gelar juara Australia Terbuka untuk ketiga kalinya secara berturut-turut, atau yang keempat secara total.


"Jika mampu menjadi juara tiga kali berturut-turut, saya akan sangat bangga dan menjadi prestasi luar biasa," kata Djokovic. Petenis berusia 25 tahun itu tampil prima sejak babak pertama sampai semifinal.


Di semifinal, Ferrer dibuat tidak berkutik saat melawannya. Djokovic merupakan pemain yang  lengkap, dengan kemampuan bertahan dan menyerang sama baiknya. Djokovic juga memiliki taktik yang jitu dan variasi pukulan yang mematikan. Grafik prestasinya juga stabil di atas sepanjang 2012, dengan mencapai final di Australia Terbuka, Perancis Terbuka, dan AS Terbuka, serta semifinal Wimbledon. 



















11:30 AM | 0 komentar | Read More

Nassar: Nana Akan 'Home Schooling' karena Masih Trauma


Siti Nurjanah alias Nana (tengah) putri Muzdalifah (kanan) dan Nassar setelah sempat diculik sejak Kamis (17/1).

Siti Nurjanah alias Nana (tengah) putri Muzdalifah (kanan) dan Nassar setelah sempat diculik sejak Kamis (17/1). (sumber: BeritaSatu.com/Chairul Fikrie)




"Nana masih trauma akibat penculikan. Makanya dia belum mau kembali ke sekolah."

Jakarta -

Kembalinya Siti Nurdjanah atau akrab dipanggil Nana yang diculik selama delapan hari kepelukan artis dan pedangdut Nassar KDI dan Muzdhalifah memang menyisakan trauma tersendiri bagi Nana untuk kembali kesekolahnya di SDN 6 Kota, Tanggerang, Banten. Hal tersebut diakui Nassar saat mengelar jumpa pers dikediamannya di kawasan Tanggerang, Sabtu (26/01) sore.

"Nana masih trauma akibat penculikan. Makanya dia belum mau kembali ke sekolah," ungkap Nassar.

Lebih dalam Nassar mengaku tidak akan memindahkan sekolah sang buah hati, bila Nana mau kembali sekolah. Tetapi, karena masih trauma, maka Nassar berupaya menyekolahkan Nana di rumah.

"Gak akan aku pindahin sekolah Nana kalau anaknya mau kembali kesekkolah karena masih kelas 5. Tapi untuk sementara kami orangtuanya bermaksud menyekolahkan dirumah lewat program Homeschooling," lanjut Suami Muzdhalifah itu.

Saat ini, Nassar dan Istrinya berupaya memperketat penjagaan bagi anak-anaknya." Saya dan istri sepakat memperketat penjagaan bagi anakk-anak. Hal itu dilakukan agar kejadian kayak gini gak terulang kedepannya," Ungkap Nassar.

11:21 AM | 0 komentar | Read More

KPK Tindaklanjuti Pengakuan Choel Mallarangeng


JAKARTA, KOMPAS.com - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menindaklanjuti pernyataan Andi Zulkarnain Mallarangeng (Choel Mallarangeng) yang mengaku menerima uang dari pejabat pembuat komitmen proyek Hambalang Deddy Kusdinar dan Petinggi PT Global Daya Manunggal Herman Prananto. Deddy merupakan tersangka kasus dugaan korupsi Hambalang sedangkan PT Global Daya Manunggal merupakan salah satu perusahaan subkontraktor pengerjaan proyek tersebut.

Juru Bicara KPK Johan Budi mengatakan, perlu dilakukan uji kebenaran atas pernyataan Choel tersebut untuk membuktikan apakah yang bersangkutan terlibat dalam kasus dugaan korupsi Hambalang atau tidak.

"Saya kira soal terima atau tidak, harus dilakukan validasi sehingga bisa disimpulkan bahwa dia terlibat dalam konteks kasus Hambalang ini," kata Johan, Jumat (25/1/2013).

Dia melanjutkan, KPK memerlukan dukungan alat bukti yang bisa menguatkan bahwa pernyataan tersebut bisa dijadikan bahan untuk mengembangkan kasus Hambalang. Seperti diberitakan sebelumnya, Choel Mallarangeng seusai diperiksa sebagai saksi kasus Hambalang Jumat (25/1/2013) lalu mengaku kalau menerima uang dari Deddy dan Herman. Uang senilai Rp 2 miliar diterimanya dari Herman pada Mei 2010.

Uang tersebut diterima Choel melalui Staf Khusus Menteri Olahraga Bidang Kepemudaan Muhammad Fakhruddin. Namun Choel mengatakan kalau uang tersebut tidak berkaitan dengan proyek Hambalang. Adik mantan Menteri Pemuda dan Olahraga Andi Alfian Mallarangeng ini, menganggap, uang dari Herman tersebut sebagai imbalan karena dia telah memperkenalkan Herman dengan kliennya. Sebagai konsultan politik, Choel memiliki klien dari kalangan pejabat dan partai politik.

Sementara, mengenai uang dari Deddy, Choel enggan mengungkapkan jumlahnya. Dia mengaku sudah menyampaikan soal penerimaan uang tersebut kepada penyidik KPK. Choel bahkan mengaku siap mengembalikan uang dan menanggung konsekuensinya apabila penerimaan uang tersebut dianggap salah di mata hukum. Menurut Choel, uang dari Deddy itu diterimanya saat dia berulang tahun pada 28 Agustus 2010. Saat itu, Deddy belum ditetapkan KPK sebagai tersangka. Namun, Choel mengaku tidak tahu motif Deddy memberikan uang tersebut kepada dirinya.

KPK gali peran Choel

KPK memeriksa Choel sebagai saksi untuk dua tersangka Hambalang, yakni Andi Alfian Mallarangeng dan Deddy Kusdinar. Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto, beberapa waktu lalu, mengungkapkan, KPK akan menggali keterangan seputar peran Choel dalam proyek Hambalang. KPK, kata Bambang, akan memeriksa latar belakang Choel dan semua hal yang berkaitan dengan kasus.

Dalam kasus ini, Choel disebut berperan dalam mengatur pemenangan PT Global sebagai perusahaan subkontraktor proyek Hambalang. Akhirnya, Global mendapat dua paket pekerjaan subkontraktor senilai Rp 139,9 miliar dan Rp 2,4 miliar dari PT Adhi Karya. Nama Choel pertama kali disebut dalam persidangan kasus suap wisma atlet SEA Games.

Saat bersaksi untuk terdakwa kasus itu, Muhammad Nazaruddin, mengakui kalau Choel pernah ditawari uang Hambalang. Namun, menurut Andi, adiknya itu menolak pemberian uang tersebut. Mantan Direktur Pemasaran Grup Permai, Mindo Rosalina Manulang, dalam persidangan juga mengungkapkan kalau Grup Permai mengeluarkan uang Rp 20 miliar untuk menggiring proyek wisma atlet SEA Hames dan Hambalang. Menurutnya, dari Rp 20 miliar itu, ada yang mengalir ke Choel. Namun, Rosa tidak menjelaskan berapa nilai uang yang diberikan ke Choel.

Terkait pengakuan Rosa ini, Choel membantahnya. Dia mengaku tidak pernah menerima uang dari perusahaan Nazaruddin ataupun berkomunikasi dengan Mindo. "Saya bahkan tidak pernah tahu perusahaannya Nazar.Boleh dicek dengan Bung Nazar, saya tidak pernah rapat dengan Nazar, saya tidak kenal saudara Mindo," ujarnya.

Baca juga:
Choel Mengaku Terima Rp 2 Miliar
Choel Juga Mengakui Uang dari Deddy Kusdinar

Berita terkait dapat diikuti dalam topik:
Skandal Proyek Hambalang






Editor :


Inggried Dwi Wedhaswary









11:12 AM | 0 komentar | Read More

Muhammadiyah Pindahkan Dana Rp 15 Triliun ke Bank Syariah


DENPASAR, KOMPAS.com - Pengurus Pusat (PP) Muhammadiyah menunjuk tujuh lembaga perbankan syariah untuk mengelola dana senilai Rp 15 triliun yang dihimpun sejumlah lembaga di bawah salah satu ormas terbesar itu.


"Selama ini dana dan aset kami senilai Rp 15 triliun itu disimpan di bank-bank konvensional. Mulai sekarang secara bertahap akan kami tarik untuk selanjutnya disimpan di tujuh bank syariah," kata Ketua PP Muhammadiyah Bidang Ekonomi, Bambang Sudibyo, di sela-sela Rapat Koordinasi Nasional Tim Sosialisasi Manajemen Kas Bidang Kesehatan dan Perguruan Tinggi Muhammadiyah di Sanur, Denpasar, Minggu (27/1/2013).


Ia menyebutkan ketujuh lembaga perbankan yang menerapkan sistem bagi hasil itu adalah Bank Muamalah, BRI Syariah, BNI Syariah, Mandiri Syariah, Bukopin Syariah, Danamon Syariah, dan BTN Syariah.


Selama disimpan di bank konvensional, jelas dia, pengurus Muhammadiyah tidak merasa diuntungkan karena bunga dari simpanan hanya sebesar enam persen, sedangkan lembaga di bawah Muhammadiyah yang mengajukan pinjaman ke bank-bank tersebut dibebani bunga 18 persen.


"Pengalihan dana ini sebagai bagian upaya kami untuk menjadikan kader Muhammadiyah sebagai salah satu kekuatan ekonomi nasional," kata Menteri Pendidikan Nasional periode 2004-2009 itu.


Melalui rapat koordinasi yang diikuti 200 pengurus rumah sakit dan perguruan tinggi Muhammadiyah di wilayah Indonesia timur di Sanur itu, dia mengajak kader Muhammadiyah kembali berorientasi pada manajemen keuangan yang mumpuni.


"Sebagai organisasi dakwah, Muhammadiyah harus bangkit sebagai kekuatan ekonomi nasional dengan menerapkan pola manajemen keuangan yang handal," kata Bambang.


Bambang menuturkan bahwa berdirinya Muhammadiyah pada 1912 dipelopori oleh para pengusaha pribumi. KH Achmad Dahlan, pendiri Muhammadiyah, dari keluarga pengusaha batik di Yogyakarta. Namun pada perkembangannya kader-kader Muhammadiyah di daerah sudah mulai meninggalkan dunia usaha.


"Begitu kader Muhammadiyah jadi PNS, maka otaknya terstruktur jadi birokrat, guru, dan dosen. Lihat saja, berapa banyak guru dan dosen dari Muhammadiyah, sedangkan semangat berwirausaha ditinggalkan," katanya.












11:06 AM | 0 komentar | Read More
techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger