Powered by Blogger.

Popular Posts Today

Berikan Dukungan, Ki Kusumo dan Artis KPMP Sambangi KPK

Written By Solution Anti Virus on Saturday, January 24, 2015 | 11:21 AM


Jakarta - Bersama sejumlah artis Ibukota seperti Five Vi, Misye Arsita dan Agus Leo, serta ratusan massa yang tergabung dalam ormas Komando Pejuang Merah Putih (KPMP), Ki Kusumo mendatangi kantor Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Jl Rasuna Said Kuningan Jakarta Selatan, Jumat (23/1) petang.


Dalam orasinya, Ketua Umum KPMP ini, mendukung setiap langkah KPK dalam melakukan upaya pemberantasan korupsi di negeri ini.


"Kami minta keadilan di tegakkan, berantas korupsi dengan benar. Keinginan kami, kalau perlu berantas korupsi hingga ke akar-akarnya," kata Ki Kusumo.


Menurut dia, tindakan korupsi itu layaknya drakula yang menghisap habis darah dan energi rakyat. "Jadi, kami meminta agar biarkan hukum berbicara, prosesnya harus berjalan sesuai dengan aturan yang berlaku," ujarnya.


Ki Kusumo sendiri mengaku turut prihatin atas penangkapan Wakil Ketua KPK, Bambang Widjojanto, yang dilakukan oleh Polri. "Saya melihatnya, ada pihak-pihak yang mencoba mengambil sesuatu untuk kepentingannya sendiri," lanjutnya.


Aktor sekaligus produser Film Calo Calo Sorga ini, juga menyayangkan pernyataan Presiden Jokowi yang dinilainya kurang tegas.


"Ini ada dua institusi hukum sedang berseteru, ya jangan dibiarkan. Nanti jadi sia-sia suka cita kita selama ini. Presiden jangan membuat negeri ini semakin kacau balau, dengan sikap yang kurang tegas," tambahnya.


Menurutnya, jika perseteruan antara kedua institusi hukum ini (KPK dan Polri) dibiarkan, Indonesia tidak akan maju-maju.


"Kita katanya mau menjadi negara maju. Namun, dengan adanya perseteruan seperti ini justru malah mengalami kemunduran. Apalagi, perselisihan seperti ini bukan kali pertama terjadi di Indonesia," tambahnya.


Penulis: Feriawan Hidayat/FER


11:21 AM | 0 komentar | Read More

Main di Film Laga, Prisia Nasution Ogah Diperlakukan Khusus

Written By Solution Anti Virus on Thursday, January 22, 2015 | 11:21 AM


Jakarta - Sebagai mantan atlet beladiri Pencak Silat, artis Prisia Nasution selalu merasa tertantang untuk bisa bermain film bergenre action. Setelah sukses membintangi 'Pendekar Tongkat Emas', wanita kelahiran Jakarta 1 Juni 1984 ini, kembali membintangi sebuah film action berjudul '3 (Alif, Lam, Mim) yang bakal diproduksi Multivision Plus.


Dalam film ini, peraih penghargaan Pemeran Utama Terbaik Wanita dalam ajang FFI 2011 itu harus rela beradu adegan perkelahian dengan para pemain pria. Namun, Prisia mengaku tak gentar bila harus fighting dengan para pemain difilm tersebut meski itu seorang pria.


"Buat aku yang pernah menjadi seorang atlet pencak silat, bermain dalam film ini adalah tantangan. KEnapa aku bilang begitu, karena selain main film aku juga dapat reuni dengan para pesilat-pesilat yang dulu sempat jadi partner tarung aku di perguruan," ungkap Prisia saat ditemui di Gedung Multivision Plus, kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (21/1).


Meski harus beradu peran laga dengan para pria, Prisia mengaku enggan diperlakukan khusus karena dirinya seorang wanita.


"Enggak pernah ada perlakuan khusus saat aku adegan fight. Awalnya, memang sempat diperlakukan khusus sama Abimana karena aku wanita. Tapi aku malah nantang, dan bilang bahwa ngapain pelan-pelan toch malah keliatan gak natural. Nah dari situ kita baru beradegan sungguh-sungguh dan beneran keras," lanjutnya.


Untuk bisa memerankan tokoh Laras dalam film tersebut, Prisia mengaku harus menjaga pola makan dan pola istirahat yang cukup, agar berat dan kondisinya saat beradegan laga bisa total dan sesuai dengan harapan.


"Yang pasti jaga pola makan agar berat gak naik juga gak turun. Kalau tambah berat jadi agak susah adegannya, sebaliknya kalo kurus bisa bahaya karena lawan fightingnya rata-rata laki-laki, bisa habis nantinya. Tapi yang pasti senang bisa main bareng teman-teman pemain yang juga punya latar belakang beladiri," tutupnya.


Penulis: Chairul Fikri/FER


11:21 AM | 0 komentar | Read More

Kirana Larasati Girang Main Film dengan Aktor India

Written By Solution Anti Virus on Tuesday, January 20, 2015 | 11:21 AM


Jakarta - Lama tak terdengar kabarnya, Kirana Larasati kembali ke dunia hiburan Indonesia dengan membintangi sejumlah film. Salah satu film yang akan diperankan oleh Kirana adalah film yang diproduseri oleh Hanung Bramantyo.


Di film yang belum diberi judul tersebut, Kirana mendapatkan kesempatan untuk beradu akting dengan aktor asal India, Shareer Sheikh. Shareer merupakan pemeran Arjuna di serial tevelisi asal India, Mahabharata.


“Ketika dihubungi saya ditawari menjadi Nabil. Saya baca sinopsisnya, saya suka dengan ceritanya. Saya langsung mau. Kedua saya excited karena bermain dengan Shareer,” kata Kirana di Jakarta, Senin (19/1)


Kirana menjelaskan bahwa dirinya sama sekali tidak mengetahui sosok Shareer karena memang ia jarang menonton televisi. Namun, setelah tahu dia dipasangkan dengan Shareer, Kirana mulai mencari tahu sosok aktor asal India tersebut.


“Ternyata dia terkenal. Saya makin semangat,” ungkap Kirana.


Pertemuan pertama Kirana dan Shareer terjadi sesaat sebelum syukuran dimulai. Menurut Kirana, Shareer merupakan sosok yang lucu dan humoris.


“Dia itu ramah dan baik orangnya. Humoris juga,” ujar mantan Gadis Sampul ini.


Selain bersemangat untuk main bersama Shareer, Kirana juga senang dengan proses pengambilan gambar yang sepenuhnya akan dilakukan di Yogyakarta. Menurut Kirana, Yogyakarta mempunyai arti khusus untuk dirinya.


“Aku delapan tahun di Magelang, dekat dengan Yogyakarta,” kata Kirana.


Penulis: Rizky Amelia/MUT


11:21 AM | 0 komentar | Read More

Aktor ini Tewas Tertabrak Kereta Saat Syuting

Written By Solution Anti Virus on Monday, January 19, 2015 | 11:21 AM


Kansas City - Model fitness dan aktor televisi Greg Plitt tertabrak kereta api dan tewas seketika di Burbank, California, Sabtu (17/1) waktu setempat, ketika sedang dilakukan pengambilan gambar di rel kereta api, menurut keterangan polisi hari Minggu.


Plitt, yang bermain di film-film produksi Bravo Network “Work Out” dan “Friends to Lovers,” tertabrak kereta komuter Metrolink dan dinyatakan meninggal di lokasi, kata Sersan Polisi Burbank, Chris Canales.


Plitt, 37, adalah satu dari tiga aktor yang terlibat dalam syuting, namun yang lain tidak mengalami cedera, kata Canales. Dugaan bunuh diri tidak ada dalam peristiwa tragis ini, tambahnya.


"Ini adalah tragedi yang sangat menyedihkan. Doa dan simpati terdalam kami sampaikan ke keluarga dan teman-teman Greg," kata Bravo Netwrok dalam pernyataannya.


Sebelumnya Plitt sudah kerap melakukan adegan di atas rel kereta api seperti push-up dan latihan olahraga lainnya.


Jalur kereta yang dipakai dalam pengambilan gambar hanya sebagian tertutup pagar dan seharusnya tertutup untuk masyarakat umum, kata Canales.


Dalam situsnya, Plitt digambarkan sebagai “aktor, model, pengusaha dan motivator” yang telah muncul di lebih dari 250 sampul majalah fitness. Di samping itu, dia juga telah menjadi sponsor banyak produk fitness.


Plitt merupakan aktor dalam drama televisi “Days of Our Lives” dan muncul dalam beberapa film seri seperti “The Good Shepherd" dan "Terminator Salvation”.


Penulis: Heru Andriyanto/HA


Sumber:Reuters


11:21 AM | 0 komentar | Read More

Bioskop Bisik, Bioskop Khusus Tunanetra Hadir di Jakarta

Written By Solution Anti Virus on Sunday, January 18, 2015 | 11:21 AM


Jakarta - Tidak semua orang bisa merasakan sensasi audio visual yang ditampilkan dalam sebuah film. Melalui Bioskop Bisik yang dipersembahkan Think, Web, dan Fency para tunanetra bisa mendapatkan pengalaman menonton film secara utuh.


Konsep bioskop unik ini adalah dengan membisikkan deskripsi adegan non dialog. Pembisik menggambarkan apa yang ia tonton kepada tunanetra sehingga mereka mengerti dan merasakan emosi dalam film.


Bioskop Bisik di Galeri Indonesia Kaya ini mengangkat film "Janji Joni" karya bersama Joko Anwar dan Nia Dinata. Dibintangi Nicholas Saputra, Mariana Renata, Rachel Maryam, Gito Rollies, Surya Saputra, dan Fedi Nuril film ini berkisah tentang seorang pengantar roll film bernama Joni (Nicholas). Joni punya rekam jejak sempurna selama setahun bekerja: tidak pernah telat mengantarkan roll film satu kalipun.


Sekitar 50 tunanetra diajak ikut serta dalam Bioskop Bisik. "Saya mengucapkan terima kasih kepada Galeri Indonesia Kaya dan penyelenggara. Biasanya kaum tunanetra hanya berkumpul dengan teman-teman sesama tunanetra. Ketika berkumpul dengan yang bukan tunanetra pembicaraan juga tidak ada yang beda, namun kendala muncul ketika membicarakan film. Dengan diadakannya acara seperti ini bisa membantu kaum tunanetra menikmati film," kata Bambang dari Yayasan Mitra Netra, Sabtu (17/1)


"Sambutan pada pemutaran kalil ini rasanya sangat berbeda, antusiasme yang ditunjukkan oleh teman-teman tunanetra ini sangat menyentuh dan luar biasa. Pengalaman hari ini membuka pandangan kita bagaimana teman-teman tunanetra berusaha memvisualkan suara yang didengarnya," ujar Joko Anwar.


Penulis: Shesar Andriawan/AF


11:21 AM | 0 komentar | Read More
techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger