Jakarta - Badan Narkotika Nasional (BNN) akan menyampaikan beberapa hal saat rapat dengar pendapat (RDP) dengan Komisi III DPR. Salah satunya adalah perkembangan penyidikan kasus narkoba yang melibatkan artis Raffi Ahmad.
"Kami sampaikan hasil perkembangan di BNN. Ada dua materi: satu mengenai perkembangan penyidikan kasus yang di lapas. Kemudian perkembangan penyidikan Raffi," kata Deputi Bidang Pengejaran dan Penindakan BNN, Irjen Pol Benny Mamoto di Gedung DPR, Jakarta, Kamis (7/3).
Ketika disinggung mengenai dugaan bahwa Yuni Shara memiliki peran sebagai pelapor, sehingga rumah Raffi Ahmad digerebek, Benny enggan berkomentar banyak. "Tidak ada kait-mengait dengan yang kami tangani. Sekali lagi informasi penyidikan kami tidak berasal dari sana (Yuni). Banyak sumber. Hasil penyidikan kami sendiri," tegasnya.
Rumor yang beredar, dugaan Yuni sebagai pelapor penggerebekan rumah Raffi terangkat lagi karena beredar print out yang menunjukkan percakapan lewat SMS antara pemilik nomor telepon yang disebut bernama Yuni Shara dan pemilik nomor telepon yang disebut bernama Teddy Minahasa, Kapolres Malang, Jawa Timur.
Benny juga membantah jika kasus Raffi terkesan terkatung-katung di BNN. "Kasus yang lain waktunya juga sama seperti ini," pungkasnya.
Anda sedang membaca artikel tentang
Jawaban BNN tentang Rumor Informasi Kasus Raffi dari Yuni Shara
Dengan url
http://motorcycleinnovation.blogspot.com/2013/03/jawaban-bnn-tentang-rumor-informasi.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Jawaban BNN tentang Rumor Informasi Kasus Raffi dari Yuni Shara
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Jawaban BNN tentang Rumor Informasi Kasus Raffi dari Yuni Shara
sebagai sumbernya
0 komentar:
Post a Comment