Nilai Tukar
Indeks Positif Tak Mampu Topang Rupiah
Penulis : Robertus Benny Dwi Koestanto | Rabu, 9 Januari 2013 | 10:00 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com — Tekanan eksternal terus menekan pergerakan nilai tukar rupiah. Positifnya Indeks Harga Saham Gabungan di Bursa Efek Indonesia pada awal 2013 dengan masuknya dana investor asing juga belum mampu menopang rupiah.
Nilai tukar rupiah ditutup melemah di level Rp 9.670 per dollar AS dari saat dibuka di level Rp 9.660 per dollar AS. Rupiah bergerak di kisaran Rp 9.659-Rp 9.730 per dollar AS (berdasar pengamatan data di Reuters).
Bursa IHSG yang ditutup di zona positif Selasa kemarin ternyata belum mampu menopang tekanan terhadap rupiah pada penutupan kemarin sore.
Selasa kemarin, pembelian bersih investor asing mencapai Rp 325 miliar dan sepanjang tahun ini nilai total pembelian bersih mereka senilai Rp 2,4 triliun.
Menurut tim riset BNI Treasury, Bank Indonesia terlihat aktif melakukan intervensi di pasar valuta asing (valas) untuk meredakan tekanan terhadap rupiah.
Hari ini, rupiah berpotensi bergerak dengan kecenderungan konsolidasi melemah. Non-delivery forward satu bulan di pasar offshore pagi ini rupiah dibuka turun di level Rp 9.854-Rp 9.865.
Hal itu diperkirakan akan memberikan tekanan bagi rupiah di pasar onshore pagi ini. Sentimen negatif global pascarilis angka pengangguran di zona Eropa yang lebih tinggi dari sebelumnya diperkirakan turut mengeskalasi dollar AS hari ini.
Bank Indonesia pun diproyeksikan akan terus masuk ke pasar valas untuk mengawal pergerakan nilai tukar rupiah.
Editor :
Tjahja Gunawan Diredja
Anda sedang membaca artikel tentang
Indeks Positif Tak Mampu Topang Rupiah
Dengan url
http://motorcycleinnovation.blogspot.com/2013/01/indeks-positif-tak-mampu-topang-rupiah.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Indeks Positif Tak Mampu Topang Rupiah
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Indeks Positif Tak Mampu Topang Rupiah
sebagai sumbernya
0 komentar:
Post a Comment