Pia/Rizki Juga "Out", Indonesia Pulang dengan Tangan Hampa

Written By Solution Anti Virus on Saturday, October 27, 2012 | 11:30 AM


JAKARTA, Kompas.com - Indonesia harus pulang dengan tangan hampa dari keikutsertaannya di turnamen Perancis Terbuka Superseries. Lebih tragis lagi, semua wakil dari Tanah Air tersingkir di babak perempat final, Jumat (26/10/2012).

Mimpi buruk tim Merah-putih di turnamen berhadiah 200.000 dollar AS tersebut dimulai ketika ganda campuran terbaiknya, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, kalah dari pasangan gado-gado Cris Adcock (Inggris)/Imogen Bankier (Skotlandia). Dalam pertandingan berdurasi 34 menit, Tontowi/Liliyana yang menjadi unggulan keempat itu menyerah dua game langsung 18-21, 20-22 dari unggulan ketujuh tersebut.

Setelah itu, giliran ganda putri Pia Zebadiah Bernadeth/Rizki Amelia Pradipta, yang harus angkat koper. Seperti yang sudah diperkirakan, pasangan non-Pelatnas ini tak mampu melewati rintangan berat yang dihadapi, yaitu pasangan Denmark yang menjadi unggulan utama, Christinna Pedersen/Kamilla Rytter Juhl. Pia/Rizki kalah dua game 17-21, 23-25.

Hasil di Perancis Terbuka Superseries ini memberikan gambaran bahwa bulu tangkis Indonesia belum bisa bangkit dari keterpurukannya, terutama di event-event akbar. Padahal, turnamen ini minim pemain bintang.


Pekan lalu di Denmark Terbuka Superseries Premier, Indonesia pun pulang dengan kegagalan, setelah Tontowi/Liliyana, yang menjadi satu-satunya wakil Indonesia di partai final, ditaklukkan pasangan China, Xu Chen/Ma Jin. Ini tentu saja menjadi pekerjaan rumah yang harus diselesaikan pengurus baru PB PBSI.

China tak dominan

Di turnamen ini pun, dominasi China runtuh. Pasalnya, "Negeri Tirai Bambu" ini hanya meloloskan lima wakilnya ke semifinal, termasuk all-Chinese semifinal di sektor ganda putri. Bahkan, di sektor tunggal putra dan putri yang biasanya selalu dikuasainya, China tak memiliki satu wakil pun.

Satu-satunya pemain mereka di tunggal putri, Chen Xiao Jia, ditaklukkan unggulan keempat dari Jerman, Juliane Schenk, yang akan bertemu unggulan utama dari India, Saina Nehwal, untuk memperebutkan tiket ke final. Sedangkan di tunggal putra, unggulan kedelapan Wang Zhengming, menyerah 21-7, 13-21, 15-21 dari pemain non-unggulan asal Denmark, Viktor Axelsen, yang akan bertemu unggulan kelima dari Jepang, Kenichi Tago, di semifinal.

Dari sektor ganda campuran, unggulan kedua dari China Zhang Nan/Zhao Yunlei, menyerah 13-21, 19-21 dari pasangan Korea Shin Baek Choel/Eom Hye Won, yang kembali akan bertemu pasangan China, Qiu Zihan/Bao Yixin. Sedangkan Adcock/Bankier bakal menghadapi Xu Chen/Ma Jin untuk perebutkan tiket ke final.

Sektor ganda putra, hanya satu pasangan China yang maju ke semifinal. Unggulan kelima Hong Wei/Shen Ye menang 21-15, 20-22, 21-16 atas pasangan Malaysia Hoon Thien How/Tan Wee Kiong, yang di babak sebelumnya singkirkan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan. Hong/Shen akan bertemu unggulan ketujuh dari Thailand, Bodin Issara/Maneepong Jongjit. Pasangan China yang tersingkir adalah Chai Biao/Zhang Nan, yang kalah 18-21, 21-14, 17-21 dari unggulan keempat asal Korea, Kim Ki Jung/Kim Sa-rang.





Sumber :


tournamentsoftware





Editor :


Aloysius Gonsaga Angi Ebo









Anda sedang membaca artikel tentang

Pia/Rizki Juga "Out", Indonesia Pulang dengan Tangan Hampa

Dengan url

http://motorcycleinnovation.blogspot.com/2012/10/piarizki-juga-indonesia-pulang-dengan.html

Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya

Pia/Rizki Juga "Out", Indonesia Pulang dengan Tangan Hampa

namun jangan lupa untuk meletakkan link

Pia/Rizki Juga "Out", Indonesia Pulang dengan Tangan Hampa

sebagai sumbernya

0 komentar:

Post a Comment

techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger